Viral Jurnalis Diadang Staf RSJ Tuntungan Pascaliput Vaksinasi ODGJ, Dirut Sebut Hanya Salah Paham

Viral video yang memperlihatkan jurnalis dan fotografe diadang seusai meliput vaksinasi RSJ Tuntungan.

Editor: Astini Mega Sari
(DOK. Instagram @medanheadlines.news)
Tangkapan layar video saat sejumlah jurnalis dan fotografer usai meliput vaksinasi di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Ildrem Tuntungan dihadang oleh seorang pria diduga staf dan sekuriti. Video kejadian tersebut viral di media sosial. 

TRIBUNPAPUABARAT.COM - Viral video yang memperlihatkan sejumlah jurnalis dan fotografer diadang oleh seorang pria diduga staf atau sekuriti Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Prof. Dr. Ildrem Tuntungan, Medan, Sumatera Utara, seusai meliput vaksinasi di rumah sakit tersebut.

Video itu beredar di media sosial. Satu di antaranya diunggah oleh akun Instagram @medanheadlines.news.

Video yang diunggah berdurasi sekitar 1 menit itu. 

Dalam unggahan tersebut, tertulis keterangan sebagai berikut. 

Baca juga: Viral Video Pria Todong Wanita Pakai Pisau di Dalam ATM, Pelaku Sempat Kabur saat Ditangkap Polisi

"Usai Peliputan, Staf di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. M lldrem Tuntungan Arogan Terhadap Wartawan.

Beberapa wartawan mendapat perilaku yang tidak baik dari Staf Rumah Sakit Jiwa Prof Dr. M. Ildrem  Tuntungan, yang bernama. Wahyu Kaban. 

Staf bernama Wahyu Kaban dan Sekuriti Rahmad Tarigan berusaha mengambil kamera wartawan  dan nyaris melakukan pemukulan." 

"Tanggung jawab kalian, ayok ke kantor, maksud kau apa, kau kan datang kemari," ujar si staf dalam video tersebut. 

Staf itu pun akhirnya pergi begitu saja seakan tanpa salah, setelah datang staf rumah sakit lainnya, yang menyatakan wartawan memang diundang, dan sudah diizinkan untuk meliput.

Terlihat di video itu, pria berbaju coklat itu juga menunjukkan nama yang melekat di baju sebelah kanannya.

Baca juga: Viral Pria Tabung Uang Hasil Berhenti Merokok hingga Rp 10 Juta, Belikan Ayah HP dan Renovasi Rumah

Cerita Fotografer Diadang, Diajak Duel hingga HP hendak Dirampas staf RSJ

Rizky Cahyadi, fotografer Tribun Medan yang handphone-nya hendak direbut oleh oknum tersebut menyatakan, dia bersama rekan-rekannya berangkat ke lokasi untuk meliput vaksinasi terhadap orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) dan bertemu pihak pejabat rumah sakit. 

Awalnya, peliputan itu berjalan lancar. Setelah itu, saat Rizky dan rekannya hendak keluar dari gedung tersebut, dia diadang oleh pegawai yang mengenakan pakaian dinas berwarna coklat yang menanyakan dari mana, dan izin. 

Rizky sudah menjelaskan bahwa dirinya dari media untuk meliput. 

"Kami media. Ngapain kemari, untuk melakukan peliputan. Mana izinnya, saya jawab, kami kan sudah punya izin dari Dirut dan kami sudah selesai untuk melakukan peliputan," ujarnya. 

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved