Pemprov Papua Barat Terima Bantuan Tabung Oksigen dan APD dari Panglima TNI
Panglima TNI menyerahkan sejumlah bantuan berupa tabung oksigen dan alat pelindung diri (APD) kepada pemerintah Provinsi Papua Barat.
Penulis: Safwan Ashari | Editor: Astini Mega Sari
lihat foto
Laporan Wartawan TribunPapuaBarat.com, Safwan Ashari Raharusun
TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menyerahkan sejumlah bantuan berupa tabung oksigen dan alat pelindung diri (APD) kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat.
Penyerahan tersebut diwakili oleh Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XVIII/Kasuari, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa.
Bantuan tersebut, kata Cantiasa, tiba hari ini.
"Beliau selama ini memonitor terus perkembangan Covid-19 yang ada di Papua Barat, khususnya ketersediaan tabung oksigen dan APD," ujar Cantiasa kepada sejumlah awak media, Selasa (3/8/2021).
Bantuan ini akan diserahkan ke Pemprov Papua Barat, khususnya untuk Rumah Sakit Umum Daerah.
Baca juga: Stok Oksigen Tak Mencukupi, Direktur RSUD Papua Barat: Kadang Kita Minta Keluarga Pasien Bantu Cari
"Semoga bermanfaat dan bisa menekankan penyebaran Covid-19 serta angka kematian di Papua Barat," tutur Cantiasa.
"Untuk tabung oksigen ada 50 unit, APD 20.000 unit dan masker ada 150.000 unit."
Seluruh bantuan tersebut akan disalurkan ke seluruh Papua Barat yang akan diatur oleh Dinas Kesehatan dan rumah sakit.
"Nanti kita sebar, di seluruh Papua Barat," imbuhnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Papua Barat Mohamad Lakotani menyampaikan terima kasih kepada Panglima TNI.
Baca juga: Klaim Ketersediaan Oksigen di Sorong Aman, Wagub Papua Barat: Yang Kurang Itu Justru di Manokwari
"Terima kasih atas niat yang tulus untuk memberikan bantuan kepada pemerintah dan masyarakat di Provinsi Papua Barat, dalam menghadapi pandemi Covid-19," tutur Lakotani.
"Kita tahu bahwa angka kematian cukup tinggi karena masih kekurangan tabung oksigen."
Lakotani berharap bantuan tersebut bisa mengoptimalkan pelayanan rumah sakit dan menekan angka kematian akibat Covid-19.
"Dengan begitu kita harapkan, angka kematian bisa kita tekan dan upaya para medis di rumah sakit juga bisa lebih optimal," ucapnya.
"APD ini tidak hanya di Manokwari, namun akan kita sebar di Kabupaten sekitarnya akan didistribusikan," imbuhnya. (*)
![[FULL] Kesaksian Warga Lubang Buaya saat G30S/PKI: Sumur Berisi Mayat 6 Jenderal Milik Seorang Guru](https://img.youtube.com/vi/FVVk2wuyxiU/mqdefault.jpg)
