Viral Belasan Camat di Tegal Kumpul-kumpul Tak Pakai Masker, Polisi: Kami Masih Lakukan Penyelidikan

Foto dan video yang memperlihatkan belasan camat kedapatan menggelar acara kumpul-kumpul tanpa menerapkan prokes saat PPKM, viral di medsos.

Editor: Astini Mega Sari
Kompas.com/Tresno Setiadi
Sejumlah camat di Kabupaten Tegal berjalan keluar usai diperiksa di ruang Satreskrim Polres Tegal terkait beredarnya foto-foto belasan camat diduga abai protokol kesehatan dan sempat beredar di media sosial, Senin (2/8/2021). 

TRIBUNPAPUABARAT.COM - Foto dan video yang memperlihatkan belasan camat kedapatan menggelar acara kumpul-kumpul tanpa menerapkan protokol kesehatan di masa PPKM Darurat viral di media sosial.

Dilansir Kompas.com, mereka ternyata camat di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.

Dalam video itu, terlihat para camat yang mengenakkan pakaian dinas lengkap berfoto ‎bersama tanpa jaga jarak dan masker.

Setelah viral, foto dan video acara itu tak lama kemudian dihapus pengunggahnya.

Terbaru, sedikitnya 4 camat di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah datang memenuhi panggilan Satreskrim Polres Tegal, Senin (2/8/2021).

Mereka diperiksa terkait beredarnya foto dan video 15 camat menggelar acara berkumpul tanpa menerapkan protokol kesehatan di tengah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat baru-baru ini.

Baca juga: Viral Video Pedagang Asongan Jualan di Ruang Isolasi Pasien Covid-19, Pihak RS: Kami Kecolongan

Diketahui mereka yang datang adalah Camat Slawi Wuryanto, Camat Tarub Sumiyati, Camat Lebaksiu Ahmad Domiri, dan Camat Bumijawa Susworo.

Sekitar lebih dari satu jam, mereka diperiksa sebagai saksi di ruang pemeriksaan Unit Tindak Pidana Tertentu Satreskrim.

Kepala Satreskrim Polres Tegal AKP I Gede Dewa Ditya mengatakan, pemeriksaan menindaklanjuti pengaduan warga terkait adanya dugaan pelanggaran protokol kesehatan oleh belasan camat di Kantor Kecamatan Slawi.

"Kami mempelajari pengaduan. Terdapat lampiran foto yang menunjukkan kegiatan foto-foto tanpa masker. Serta kegiatan yang menggambarkan saat itu ada salah satu yang bernyanyi memegang mikrofon tanpa memakai masker‎," kata Dewa kepada wartawan, Senin (2/8/2021).

Dewa menyebut mereka yang datang untuk diperiksa, statusnya sebagai saksi.

Keempatnya dimintai keterangan untuk mengetahui secara persis kronologinya.

Baca juga: Viral Video Mobil Tabrak Penyekat PPKM hingga Beterbangan, Pengemudi Diduga dalam Kondisi Mabuk

"Jika nanti dipandang perlu, kami juga akan memeriksa orang-orang yang di dalam foto yang beredar, selain dari empat orang camat tadi," kata Dewa.

Dewa mengatakan, pihaknya masih harus melakukan penyelidikan lebih lanjut sebelum menentukan apakah ada atau tidak unsur pelanggaran pidananya.

"Sejauh ini kami masih melakukan penyelidikan. Jadi ada tahapan-tahapannya. Mulai dari penyelidikan, pemeriksaan saksi, pengamatan di TKP, selanjutnya kami melakukan gelar perkara," jelas Dewa.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved