Viral Video Pengendara Copot Nopol Mobil saat Isi Bensin di SPBU, Pelat Merah Diganti Jadi Hitam
Video seorang pria mengganti pelat nomor kendaraan dinas warna merah menjadi pelat nomor kendaraan pribadi warna hitam di SPBU viral di media sosial.
TRIBUNPAPUABARAT.COM - Video yang memperlihatkan seorang pria tengah mengganti pelat nomor kendaraan dinas berwarna merah menjadi pelat nomor kendaraan pribadi berwarna hitam di SPBU, viral di media sosial.
Dilansir Tribun Kaltim, peristiwa itu diduga terjadi di salah satu SPBU di Tanjung Selor, Bulungan, Kalimantan Utara (Kaltara).
Dalam video itu, tampak seorang pria berpakaian putih dan bertopi mengganti pelat dinas pemerintah berwarna merah KU 1105 B, menjadi pelat nomor pribadi berwarna hitam dengan nomor polisi KT 66 FS.
Baca juga: Viral Video Ibu Gendong Bayi Seberangi Sungai dengan Keranjang Ekskavator, Kades: Habis Melahirkan
Konfirmasi Badan Keuangan dan Aset Daerah Kaltara
Saat dikonfirmasi kepada pihak Badan Keuangan dan Aset Daerah, Kasubbid Penatausahaan Aset BKAD Kaltara, Mokhtar, menjelaskan bila plat KU 1105 B, adalah benar aset milik Pemprov Kaltara, tepatnya milik Biro Umum Setprov Kaltara.
Namun, Mokhtar mengaku, dirinya tidak dapat menjelaskan alasan penggantian plat nomor tersebut dan tidak dapat menjelaskan apakah kendaraan berkelir hitam tersebut terdaftar sebagai milik pribadi atau milik pemerintah.
"Kami di sini hanya penatausahaan saja, kami tidak tahu apakah dia hitam atau merah, tapi kalau plat KU 1105 B itu plat merah itu di Biro Umum," ujar Mokhtar.
Dirinya pun mengarahkan agar dapat memintakan konfirmasi kepada pihak Biro Umum di Setprov Kaltara.
"Untuk itu konfirmasi ke penggunanya itu di Biro Umum saja," tambahnya.
Baca juga: Viral Video Ulama Meninggal saat Pimpin Ijab Kabul, Langsung Ambruk setelah Baca Kalimat Syahadat
Pihak TribunKaltara.com pun mencoba untuk meminta konfirmasi kepada Pelaksana Tugas Kepala Biro Umum Setprov Kaltara, Datu Iqro Ramadhan perihal penggunaan aset milik Pemprov Kaltara.
Namun hingga berita ini diturunkan, baik telepon maupun pesan Whatsapp yang dilayangkan tidak mendapatkan respon.
Lebih lanjut salah satu sumber di Pemprov Kaltara yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan, bila penggantian plat nomor tersebut lantaran plat merah hendak jatuh, sehingga dirinya berinisiatif memperbaiki dengan melepaskannya.
Namun dirinya tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai kepemilikan mobil tersebut.
"Itu pelat merah mau jatuh, makanya lebih baik dilepas saja daripada jatuh," katanya.
Mau diperbaiki di Pom Bensin butuh waktu sementara orang di belakang sudah antre.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papuabarat/foto/bank/originals/pria-tengah-mengganti-pelat-nomor-kendaraan.jpg)