Viral Badan Candi Lor Dibalut Kain Merah Putih, Ini Penjelasan Disparporabud Nganjuk

Viral di media sosial sebuah postingan yang memperlihatkan kondisi badan Candi Lor yang terbalut kain merah putih.

Editor: Astini Mega Sari
(KOMPAS.COM/USMAN HADI)
Tangkapan layar unggahan @cerita_nganjuk di instagram yang memperlihatkan Candi Lor dibalut kain merah putih 

Ia pun mengingatkan bahwa Candi Lor bukan hanya milik masyarakat Nganjuk, tapi milik negara yang dicagarkan atau dilindungi.

Maka dari itu, setiap warga dilarang untuk melakukan kegiatan yang mengancam keselamatan situs.

“Alangkah baiknya kegiatan cukup dilakukan di bawah candi atau sekitaran, agar tidak menambah kekhawatiran. Pemda Nganjuk segera bertindak untuk Cand Lor agar bebas dari kegiatan yang mengancam keselamatan situs,” pintanya.

Dikonfirmasi mengenai pemasangan kain merah putih di badan Candi Lor, Kepala Desa Candirejo Roni Giat Brahmanto mengaku tak tahu menahu.

Ia menyebut bukan Pemeritah Desa Candirejo yang memasang kain itu.

Mboten ngertos, senes desa (tidak tahu, bukan pihak desa),” kata Roni.

Baca juga: Viral Video Ibu Gendong Bayi Seberangi Sungai dengan Keranjang Ekskavator, Kades: Habis Melahirkan

Sementara Kasi Sejarah, Museum, dan Kepurbakalaan dari Disparporabud Nganjuk, Amin Fuadi mengatakan, berdasar informasi yang ia peroleh menyebut bahwa pemasangan kain merah putih tersebut dalam rangka ruwatan.

“Surat izin baru diterima dinas pukul 15.00 WIB, Hari Jumat. Jadi hingga saat ini belum ada konfirmsi disposisi dari pimpinan,” sebut Amin.

Untuk diketahui, Candi Lor berada di Desa Candirejo, Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.

Candi ini didirikan oleh raja pertama Kerajaan Medang atau Mataram Hindu periode Jawa Timur, yakni Mpu Sindok, pada tahun 937 masehi.

Dibangunnya Candi Lor yakni untuk memperingati kemenangan Mpu Sindok dalam melawan tentara Melayu dari Wangsa Sailendra. (*)

Berita viral lainnya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Heboh Badan Candi Lor Peninggalan Mpu Sindok Dibalut Kain Merah Putih, Warga: Rapuh, Bisa Ambrol

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved