Viral Video Pria Todongkan Pistol pada Kuli Bangunan yang Sedang Bekerja: Dengkul atau Kaki Kena

Sebuah video yang memperlihatkan seorang pria melakukan aksi koboi dengan menodongkan pistol ke kuli bangunan viral di media sosial.

Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim
Pengusaha properti berinisial RPB (54), tersangka penodongan senjata ke kuli bangunan di Pondok Indah, saat dihadirkan dalam jumpa pers di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (15/2/2022). 

TRIBUNPAPUABARAT.COM - Sebuah video yang memperlihatkan seorang pria melakukan aksi koboi dengan menodongkan pistol ke kuli bangunan viral di media sosial.

Diketahui, pria berinisial RPB (54) itu telah ditangkap polisi di kediamannya di Jalan Kartika Utama, Pondok Indah, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Senin (14/2/2022) malam.

Peristiwa penodongan ini terjadi pada Sabtu (12/2/2022) pukul 08.12 WIB.

Baca juga: PT HRI Ngaku Siap Pekerjakan Lagi Buruh yang Viral karena di-PHK seusai 4 Jari Diamputasi

Sebuah video yang menampilkan seorang pria paruh baya menodongkan pistol ke arah kuli bangunan viral di media sosial. Pelaku diduga jengkel karena berisik kuli bangunan tengah merenovasi bangunan.
Sebuah video yang menampilkan seorang pria paruh baya menodongkan pistol ke arah kuli bangunan viral di media sosial. Pelaku diduga jengkel karena berisik kuli bangunan tengah merenovasi bangunan. (Ist via Tribun Jakarta)

Pria paruh baya itu berlagak seperti koboi dan melakukan aksi penodongan senjata airsoft gun Glock 17 kepada tukang bangunan yang diketahui berinisial SES.

Atas perbuatannya, RPB ditetapkan sebagai tersangka dengan dipersangkakan pasal 335 KUHP dengan ancaman hukuman 1 tahun penjara.

Berikut fakta-fakta koboi Pondok Indah menodongkan pistol ke tukang bangunan sebagaimana dirangkum Tribunnews.com:

1. Pelaku Terganggu Suara Renovasi Rumah

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol E Zulpan, mengatakan RPB melakukan aksi pengancaman lantaran merasa terganggu dengan suara berisik dari pekerjaan renovasi rumah itu.

Zulpan berujar, posisi rumah RPB bersebelahan dengan rumah yang sedang direnovasi.

"Motif yang melatarbelakangi kasus ini adalah tersangka merasa kesal dan terganggu."

"Jadi saat itu ia tidak nyaman dengan suara berisik yang ditimbulkan oleh korban yang sedang bekerja melalui Zoom Meeting," ujarnya dalam konferensi pers di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (15/2/2022), dilansir Tribunnews.com.

2. Beri Opsi ke Kuli Bangunan

Saat melakukan aksi koboi itu, RPB yang berprofesi sebagai pengusaha properti sempat memberikan opsi kepada kuli bangunan berinisial SES.

"Dia (pelaku) sambil berkata, 'daripada dengkul kena atau kaki yang kena' sambil menodongkan senjata," kata Zulpan di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa, dikutip dari TribunJakarta.com.

Kepada polisi, RPB mengaku sempat dua kali memperingatkan kuli bangunan untuk menghentikan pekerjaannya.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved