Lerinus Murib Tewas dalam Kontak Tembak dengan Aparat, Jenazahnya Dibakar Anggota KKB Lainnya
Lerinus Murib (LM) KKB tewas ketika terlibat kontak senjata dengan aparat keamanan di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, Jumat (27/5/2022)
TRIBUNPAPUABARAT.COM - Lerinus Murib (LM) anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) tewas ketika terlibat kontak senjata dengan Satgas Operasi Damai Cartenz di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, Jumat (27/5/2022)
Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakiri menjelaskan, jenazah LM telah dibakar oleh kelompoknya.
"Benar LM tewas dan jenazahnya telah dibakar oleh kelompoknya," ujar Fakiri di Jayapura, Senin (30/5/2022).
Menurut Fakiri, LM merupakan bagian kelompok kecil dari banyak kelompok di bawah pimpinan Lekagak Telenggen.
Sedangkan pimpinan langsung dari LM adalah Titus Murib.
Mengenai status LM, Fakiri menegaskan polisi yakin bahwa dia adalah KKB dengan beberapa daftar kejahatan.
Baca juga: Detik-detik Anggota KKB Ketahuan saat Hendak Tembak Aparat, Pelaku Tewas setelah Kontak Senjata
Setidaknya LM terlibat dalam lima aksi kejahatan yang seluruhnya terjadi di Kabupaten Puncak, berikut rinciannya:
1. Pada 8 April 2021, terlibat dalam aksi pembakaran tiga Sekolah yakni SD, SMP dan SMA di wilayah Kampung Julukoma, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak
2. Pada 4 Juni 2021, terlibat aksi pembunuhan keji di Kampung Niporolome Kabupaten Puncak, yang mengakibatkan 5 warga MD di antaranya Kepala Kampung Niporolome Patianus Kogoya, Petena Murib (perempuan), dan Nelius Kogoya
3. Pada 27 Januari 2022, terlibat dalam kontak tembak dengan anggota TNI Yonif R 408/SBH di Distrik Gome, Kabupaten Puncak, yang mengakibatkan 3 anggota TNI MD yakni Pratu Rahman, Serda Rizal, dan Pratu Baraza gugur
4. Pada tanggal 1 Maret 2022, terlibat dalam pembantaian karyawan dan warga sipil yang berada di kamp Palapa Timur Telematika (PTT), Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, yang mengakibatkan delapan warga sipil meninggal dunia
5. Pada 22 April 2022, terlibat dalam pembakaran Kantor dan aset Perusahaan PT. Martha Tunggal Teknik (MTT) yang berada di Kampung Kago Distrik Ilaga Kabupaten Puncak
Digagalkan Aparat
Sebelumnya, anggota KKB berinisial LM berusaha melakukan penembakan di acara bakar batu di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, Jumat (27/5/2022).
Diungkapkan oleh Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakiri, LM berencana menyerang aparat keamanan di lokasi dengan berbaur menjadi masyarakat yang hadir dalam prosesi adat tersebut.
Baca juga: Jenazah Sopir Korban Penembakan KKB di Kabupaten Puncak Ditemukan, Korban Dihanyutkan ke Sungai
Rencana LM berhasil digagalkan setelah suara kokangan senjata laras pendek yang dibawanya terdengar oleh aparat yang sudah ditargetkan.
Petugas tersebut menghindar sambil berteriak. Melihat hal itu, LM melarikan diri.
"Jadi dia masuk di antara masyarakat yang sedang bakar batu, sasarannya aparat keamanan. Saat mengokang senjata, suaranya terdengar oleh aparat yang akan ditembak," ujar Fakiri di Jayapura, Sabtu (28/5/2022) malam.
Petugas kemudian mengejar LM hingga akhirnya berhasil ditangkap.
Baca juga: KKB Bakar Perumahan Guru SMA di Puncak Papua Malam Hari, Tim Operasi Damai Cartenz Patroli
Sempat terjadi kontak senjata
Fakiri mengatakan, saat proses penangkapan LM, sempat terjadi kontak senjata. Namun, tidak ada korban dari pihak aparat gabungan.
Pihaknya saat ini masih mendalami peran LM dalam berbagai aksi penembakan yang kerap terjadi di Distrik Ilaga.
Setelah penangkapan LM, Fakiri meminta seluruh personel di Kabupaten Puncak untuk waspada karena KKB selalu membuat aksi balasan ketika ada anggotanya tertangkap atau tertembak.
"Masyarakat juga harus diingatkan untuk tidak beraktivitas di tempat yang tidak terpantau aparat," tutur Fakiri.
(*)
Berita KKB Papua Lainnya
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Anggota KKB yang Menyamar dan Hendak Tembak Aparat Tewas dalam Kontak Senjata" dan "Rencana KKB Lakukan Penembakan di Acara Bakar Batu Gagal gara-gara Suara Kokangan Senjata"