Pria yang Hilang di Gunung Gemilang 3 Hari Ditemukan Ketakutan, Kalaksa BPBD: Diduga Kerasukan
Mursidan (42), warga Gampong Batu Itam, Kecamatan Tapaktuan, hilang di gunung, sejak Selasa (5/7/2022). Ia akhirnya ditemukan selamat.
TRIBUNPAPUABARAT.COM - Seorang pria yang dilaporkan hilang di kawasan Puncak Gemilang, Tapaktuan, Kabupaten Aceh Selatan, ditemukan selamat dalam kondisi linglung.
Sebelumnya, korban bernama Mursidan (42), warga Gampong Batu Itam, Kecamatan Tapaktuan, hilang di gunung, sejak Selasa (5/7/2022).
H Zainal mengungkapkan, saat ditemukan, korban terlihat linglung dan tidak mau dikerumuni banyak orang.
Sehingga terpaksa hanya beberapa orang petugas yang menjumpai dan membujuknya untuk pulang.
Baca juga: 31 Tersangka Tambang Emas Ilegal Disidang, KN Manokwari: Ada 3 Kelompok yang Beda Daerah
"Dia minta saat sampai di rumah jangan ramai orang. Karena itu permintaannya terpaksa kita turuti," ungkap H Zainal.
Menurut keterangan H Zainal, yang bersangkutan diduga kerasukan sehingga tersesat di kawasan pengunungan setempat.
Selain itu, yang bersangkutan juga terlihat ketakutan saat melihat orang ramai.
Melalui Serambinews.com, Kalaksa BPBD Aceh Selatan ini juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada personel BPBD, Satgas SAR, TNI/Polri, dan masyarakat yang sudah membantu melakukan upaya pencarian terhadap Mursidan.
"Saat ini yang bersangkutan sudah dibawa pulang ke rumahnya dalam kondisi selamat," pungkas H Zainal.
Seperti diberitakan, Mursidan diduga hilang pada Selasa (5/7/2022), saat pergi ke kebunnya di gampong tersebut.
Baca juga: Kembangkan Potensi Lokal, Dinas Ketahanan Pangan Papua Barat Bangun 3 Rumah Inovasi Pertanian
Pasalnya, hingga memasuki malam hari, korban tidak kembali pulang ke rumahnya.
Saat pergi, Mursidan diketahui menggunakan baju kaos putih, dan celana jeans warna hitam, serta mengendarai becak motor dengan nomor polisi (Nopol) BL 6017 PE.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Aceh Selatan, H Zainal A, SE, MSi, Rabu (6/7/2022), mengatakan, pihaknya telah mendapatkan laporan kejadian tersebut dari Kasatgas SAR Aceh Selatan, Mayfendri, SE.
"Kita sudah menerima laporan kejadian dari Kasatgas SAR Aceh Selatan, Mayfendri,” kata dia.
“Kasatgas SAR juga baru tadi menerima informasi dari keluarga dan saat ini tim sudah diturunkan ke lokasi untuk melakukan pencarian," ungkapnya.
Baca juga: Suami Disidang, Istri Tersangka Tambang Emas Ilegal Menangis: Saya Tak Sanggup Cari Uang
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papuabarat/foto/bank/originals/Ilustrasi-garis-polisi.jpg)