Warga Demo SMKN 3 Kota Sorong

Kronologis SMKN 3 Kota Sorong Diseruduk Ratusan Warga, Kapolsek: Awalnya Perkelahian Antar Siswa

Kronologis SMKN 3 Kota Sorong Diseruduk Ratusan Warga, Kapolsek: Awalnya Perkelahian Antar Siswa

Penulis: Petrus Bolly Lamak | Editor: Jefri Susetio
TRIBUNPAPUABARAT.COM/Petrus Bolly Lamak
KRONOLOGIS - Kapolsek Sorong Timur Kompol Jandry Denny Sirleka membeberkan kronologis peristiwa yang terjadi di depanSMKN-3 Kota Sorong, Papua Barat. Awalnya diduga ada perkelahian antar siswa. 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, SORONG - Kapolsek Sorong Timur Kompol Jandry Denny Sirleka membeberkan kronologis peristiwa yang terjadi di depan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 3 Kota Sorong, Papua Barat.

"Awalnya itu terjadi baku pukul di depan sekolah. Tapi siapa-siapa yang baku pukul kami masih melakukan proses penyelidikan," ujar kepada TribunPapuaBarat.com Rabu (10/9/2022).

Dalam insiden itu, kata Kapolsek, ada satu warga yang menjadi korban. Karena diduga dikeroyok oleh pelajar.

Buntut dari pengeroyokan itu, sejumlah warga yang diduga keluarga korban datang dan menggeruduk di pintu gerbang sekolah.

Baca juga: KONDISI Lalu Lintas di Seputaran SMKN 3 Kota Sorong Macet, Polisi Kawal Evakuasi Ratusan Siswa

Baca juga: Setelah 5 Jam Terjebak di Sekolah, Ratusan Siswa SMKN-3 Kota Sorong Dievakuasi Pakai Truk

"Tadi kami sudah mediasi sama pihak sekolah dan korban. Mereka bersepakat untuk damai," katanya.

Ia menjelaskan, untuk membantu proses penyelidikan, polisi sudah menyita bukti CCTV yang ada di depan pagar sekolah.

Polsek masih akan melakukan penyelidikan lebih lanjut guna mengetahui. Polisi sedang mencari pelaku yang memicu perkelahian ini.

"Kami masih kumpuakan bukti-bukti untuk penyelidikan. Agar bisa mengetahui motif kejadian hari ini," ungkapnya.

Hingga berita ini terbit, situasi Kamtibmas di sekitar sekolah sudah kondusif. Arus lalu lintas sudah berjalan normal.

Pada pemberitaan sebelumnya, ratusan Warga geruduk Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri-3 Kota Sorong.

Berdasarkan pengamatan TribunPapuaBarat.com, aksi demonstrasi itu berlangsung sekitar pukul 14.30 WIT. Mereka berkumpul tepat di gerbang masuk sekolah.

Akibat kerumunan ini, sejumlah siswa dan guru di sekolah itu tidak bisa pulang. Dan masih tertahan di dalam sekolah.

Baca juga: Tawuran Depan SMKN 3 Kota Sorong, Ratusan Warga Diduga Susun Rencana Penyerangan di Belakang Sekolah

Baca juga: BREAKINGNEWS Ratusan Warga Geruduk SMKN 3 Kota Sorong, Papua Barat, Polisi Bersiaga

Polisi Kawal Evakuasi

Para siswa dikawal ketat oleh aparat kepolisian dari Polsek Sorong Timur dari lokasi sekolah, Jalan Basuk Rahmat, Kelurahan Klawuyuk, Distrik Sorong Timur, Kota Sorong.

"Karena sudah kondusif, kami langsung evakuasi semua siswa dan guru di dalam sekolah. Semua sudah pada pulang," kata Kapolres Sorong Timur, Kompol Jandry Denny Sirleka kepada TribunPapuaBarat.com Rabu (10/8/2022).

Meski sudah dievakuasi, lanjut dia, kepolisian masih akan terus melakukan patroli di sekitar sekolah guna mengantisipasi kejadian susulan.

"Semua sudah pulang, tapi kami akan terus patroli di sekitar sekolah," bebernya.

Beberapa di antara siswa ada yang tidak lagi menggunakan seragam. Ada juga yang sudah tidak menggunakan sepatu dan keadaan basah kuyup diguyur hujan deras.

Proses evakuasi dilakukan saat hujan deras mengguyur Kota Sorong sekira dua jam lebih.

(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved