8 Anggota Polisi Keroyok Perawat dan Satpam di RS Bandung, Satu Orang Sempat Pamer Seragam

Bripda Tito yang baru saja lulus sebagai anggota polisi menghubungi teman-temannya untuk mengeroyok perawat dan satpam di RS Bandung

Istimewa/Tribunnews
Delapan anggota polisi yang diduga terlibat dalam kasus pengeroyokan perawat dan satpam RS Bandung di Medan, Sumatera Utara. (HO) 

- Bripda Abraham Pasaribu

-Bripda Ikhsan Siregar

- Bripda Ahmad Ridho Pohan

- Bripda Patriot

Baca juga: Detik-detik Tukang Parkir dan 3 Temannya Keroyok Anggota TNI, Berawal Pelaku Tarik Motor Korban

Kronologi Pengeroyokan

Kasus berawal pada hari Minggu (6/11/2022) dinihari sekira pukul 01.00 WIB.

Saat itu Bripda Tito I Tampubolon dan pacarnya yang bernama Debby Hutapea pergi ke tempat hiburan malam H Five Jalan Abdullah Lubis, Medan. Ia pergi tanpa seizin komandannya di Dit Samapta Polda Sumut.

Mereka pergi ke tempat hiburan malam untuk menenggak minuman keras. Dua mahasiswi, Ayu J Tambunan dan Iten, ikut bersama mereka.

Setelah mabuk berat, keempatnya pergi ke Hotel OYO di Jalan Gajah Mada Medan. Mereka memesan dua kamar.

Satu kamar untuk Bripda Tito dan pacarnya dan satu kamar lagi untuk Ayu dan Iten.

Melihat kondisi Ayu dan Iten yang mabuk berat, Bripda Tito mengunci kamar mereka.

Baca juga: Anggota Polisi di Aceh Tenggara Terlibat Kasus Rudapaksa Gadis Terkena Gangguan Mental

Merasa disekap, Ayu memanggil temannya bernama Brema, petugas keamanan di RS Bandung.

Brema segera bergegas ke Hotel Oyo, ditemani rekannya bernama Wanda Winata.

Setelah tiba di Hotel Oyo, Brema dan Wanda berusaha membuka pintu kamar Ayu.

Dari sinilah awal keributan antara petugas keamanan RS Bandung dan Bripda Tiro dimulai.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved