Wakil Ketua Komisi II DPR Sebut Banyak Panwaslu yang Terpilih Karena KKN
Wakil Ketua Komisi II DPR Sebut Banyak Panwaslu yang Terpilih Karena KKN Ketua Bawaslu harus mencermati temuan ini dan segera dibenahi agar tidak kkn
lihat foto
TRIBUNPAPUABARAT.COM - Wakil Ketua II DPR Junimart Girsang mengatkan, banyaknya Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) yang terpilih atas dasar Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN).
"Praktek di lapangan pak, yang terpilih Panwaslu itu banyak dasarnya itu KKN, yang dasarnya tidak paham pak. Ini praktik kok, di lapangan banyak itu pak. Tolong itu dikoreksi pak ketua dan teman-teman komisioner," kata Junimart Girsang dalam rapat dengar pendapat (RDP) bersama Bawaslu RI di Kompleks Parlemen, Senayan, DPR, Jakarta, Selasa (15/11/2022).
Politisi PDI Perjuangan itu pun menyinggung, pimpinan Bawaslu di daerah disebut tidak tunduk instruksi Bawaslu RI.
Baca juga: Bawaslu Manokwari Gelar Tes Tertulis Calon Anggota Panwascam, 17 Orang Tidak Hadir
Baca juga: Bawaslu Manokwari Gelar Tes Wawancara Calon Anggota Panwascam, Satu Nama Masuk Sipol
Hal itu sambung Junimart Girsang disebabkan banyaknya pejabat Bawaslu di daerah yang terpilih karena adanya transaksional.
"Bahkan banyak sebenarnya bos-bos di Bawaslu daerah itu tidak tunduk kepada Bawaslu Pusat. Betul nggak itu? Tidak tunduk pak. Kenapa demikian? Transaksional pak. Saya punya bukti banyak kalau mau, saya mau lapor polisi ini pak," ujarnya.
Ia meminta agar Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja mencermati temuan yang disampaikannya.
Menurutnya, hal-hal seperti itu harus diperbaiki agar penyelenggara pemilu bebas dari KKN.
"Pak Bagja tolong ini dicermati lah. Jadi jangan jabatan-jabatan Bawaslu itu, termasuk KPU di buat jadi ajang transaksional. Bapak ibu masuk sini ada nggak transaksional dengan Komisi II? Kita murni semua ini pak, dan kami tidak mau. Kami ingin para penyelenggara pemilu yang bersih semua orangnya pak," tuturnya.
"Tapi di bawah ini pak, di bawah ini dikoreksi pak Bagja. Panggilin semua pak gitu. Jadi tidak segampang itu orang bisa menjadi ketua bawaslu provinsi, ketua bawaslu kabupaten/kota, dan Panwaslu. Karena garda terdepan itu pak, panawaslu," timpalnya.
Junimart mengingatkan anggota Panwaslu tidak mencari uang saat nantinya bertugas pada Pemilu 2024 mendatang.
"Jadi jangan orang masuk Panwaslu cari makan pak, ini kan tugas-tugas pengabdian sesungguhnya kalo kita mau jujur pak. Bukan cari makan pak, apalagi cari kaya," pungkasnya.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pimpinan Komisi II DPR Semprot Rahmat Bagja: Banyak Bos-bos Bawaslu Daerah Tidak Tunduk!,
