15 Orang Diperiksa Polres Manokwari, Kibarkan Bendera Bintang Kejora dan Teriak Papua Merdeka
Massa pengibar bendera Bintang Kejora di Terminal Wosi, Distrik Manokwari Barat, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, berteriak Papua merdeka...
Penulis: Safwan Ashari | Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
lihat foto
TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Massa pengibar bendera Bintang Kejora di Terminal Wosi, Distrik Manokwari Barat, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, berteriak Papua merdeka sembari berorasi.
Hal itu diungkapkan Kapolres Manokwari AKBP Parasian Herman Gultom, saat ditemui di Mapolres Manokwari.
"Mereka ini berasal dari organisasi West Papua Nugini National Congress yang berada di Papua Barat," ujar Gultom, kepada TribunPapuaBarat.com, Minggu (27/11/2022).
Baca juga: Warga Kibarkan Bendera Bintang Kejora di Terminal Wosi, Kapolres Manokwari: Tidak Diizinkan
Selain mereka mengibarkan simbol yang terlarang, massa yang berjumlah 60 orang ini sesekali berteriak Papua merdeka.
"Benar tadi ada beberapa yang berteriak terkait Papua merdeka," tuturnya.
Tak hanya itu, massa juga mengaku saat ini Presiden West Papua Nugini Nasional Kongres tengah berada di Belanda.
"Karena ada pengibaran Bintang Kejora dan teriak Papua merdeka sehingga kami sudah angkat beberapa," ucap Gultom.
Sementara, pihaknya telah melakukan pemeriksaan secara maraton kepada 15 orang, terkait aksi pengibaran bendera Bintang Kejora.
"Setelah pemeriksaan kita akan gelar untuk menentukan siapa saja yang terkait dan patut ditetapkan jadi tersangka dari aksi makar di Terminal Wosi," pungkasnya.(*)
