Liga 1 2022

Sama-sama Jadi Tim Musafir, Beda Nasib Arema FC dengan Persis Solo soal Markas

Arema FC dipastikan bakal menjadi tim musafir pada putaran kedua Liga 1 2022/2023, seperti Persis Solo.

TRIBUNNEWS/MUHAMMAD NURSINA
Liga 1 - Arema FC dipastikan bakal menjadi tim musafir pada putaran kedua Liga 1 2022/2023, seperti Persis Solo. 

TRIBUNPAPUABARAT.COM - Arema FC dipastikan bakal menjadi tim musafir pada putaran kedua Liga 1 2022/2023, seperti Persis Solo.

Diketahui ada empat tim musafir pada putaran kedua Liga 1 2022/2023, yakni Arema FC, Persis Solo, Bali United hingga Persib Bandung.

Persis Solo dan Bali United telah memilih Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta sebagai kandang barunya.

Baca juga: Head to Head dan Prediksi Skor Dewa United vs Persis Solo Liga 1 2022, Kick Off Sabtu Besok

Sementara Persib Bandung memiliki dua stadion yang menjadi opsi kandang barunya yakni Stadion Patriot (Bekasi) dan Stadion Wibawa Mukti (Cikarang).

Namun berbeda dengan ketiga klub lainnya, Arema FC justru mendapati kenyataan pahit.

Diketahui, Arema FC mendapat sanksi berat dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI akibat Tragedi Kanjuruhan berupa larangan memainkan laga kandang di wilayah Malang.

Untuk lanjutan Liga 1 2022-2023 putaran kedua, Singo Edan belum juga mendapat homebase karena adanya berbagai penolakan.

Dua stadion pertama yang diajukan adalah Stadion Moch Soebroto, Magelang dan (tidak disebutkan nama Stadionnya) di Bali. 

"Kemarin sempat pengajuan ke Magelang dan Bali," ungkap manajer Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas dilansir dari BolaSport.com.

"Karena sama-sama tidak bisa, akhirnya di Bantul. Kami memang mengajukan dua tempat dan tim mengabari kalau pakai Stadion Sultan Agung," tambahnya.

SELEBRASI - Ilustrasi Pemain Arema FC selebrasi seusai menjebol gawang Borneo FC saat pertandingan leg pertama Final Piala Presiden 2022 yang berakhir dengan skor 1-0, di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Kamis (14/7/2022) malam.
SELEBRASI - Ilustrasi Pemain Arema FC selebrasi seusai menjebol gawang Borneo FC saat pertandingan leg pertama Final Piala Presiden 2022 yang berakhir dengan skor 1-0, di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Kamis (14/7/2022) malam. (KOMPAS.COM/SUCI RAHAYU)

Baca juga: Pemain Persis Solo Geber Latihan Jelang Kontra Dewa United, Ini Kata Leonardo Medina

Rupanya setelah adanya penolakan di Magelang dan Bali, Arema FC juga ditolak di Bantul.

Arema FC pun sempat dikabarkan bermarkas di Stadion Jatidiri, Semarang.

Namun lagi-lagi, ditolak oleh oleh kelompok suporter PSIS Semarang, Panser Biru.

Penolakan tersebut dinyatakan dalam surat resmi yang ditandatangani pada Rabu (11/1/2023) oleh Ketua Umum Panser Biru yaitu Galih Eko Putranto.

Pernyataan tersebut dipublikasikan juga di akun Instagram resmi milik Panser Biru.

Panser Biru menyatakan bahwa mereka menolak Arema FC karena alasan solidaritas terhadap korban Tragedi Kanjuruhan yang sampai saat ini belum mendapatkan keadilan.

Pilihan Homebase Persis Solo

Persis Solo menunjuk Stadion Maguwoharjo Sleman untuk menjadi kandang mereka pada putaran kedua sampai akhir musim.

Laskar Sambernyawa dipastikan tidak bisa menggunakan Stadion Manahan Solo, karena harus steril dan dilakukan perawatan oleh Kementerian PUPR mulai 16 Januari 2023. 

Stadion Manahan dan lapangan pendamping Piala Dunia U-20 seperti Stadion Sriwedari, Lapangan Kottabarat, Lapangan Sriwaru, dan Lapangan Banyuanyar juga akan mendapat perawatan serta renovasi dari Kementerian PUPR. 

Diketahui, Piala Dunia U-20 bakal berlangsung dari 20 Mei - 11 Juni 2023. 

Baca juga: Stadion Manahan Harus Steril, Begini Nasib Homebase Persis Solo di Lanjutan Liga 1 2022

Alasan Persis Solo memilih berkandang di Stadion Maguwoharjo karena rekomendasi dari pihak keamanan, pertimbangan jarak, dan fasilitas yang dianggap telah memenuhi kelayakan dari Tim Risk Assessment. 

Manajemen Persis Solo sudah melakukan komunikasi dengan pengelola Stadion Maguwoharjo Sleman dan melakukan pertemuan dengan perwakilan suporter Persis Solo dan suporter Yogyakarta. 

Untuk selanjutnya, Persis Solo akan melakukan rapat koordinasi dengan pihak berwenang membahas hal-hal teknis.

Persis Solo juga mengagendakan berkomunikasi dengan elemen suporter di Daerah Istimewa Yogyakarta untuk menunjukan niat baik selaku tamu di Sleman. 

"Kami juga sudah koordinasi dan mendengarkan saran dari teman-teman elemen suporter agar tetap bisa menjaga stabilitas dan keamanan bersama," kata Manager Persis Solo, Erwin Widianto, dikutip dari laman resmi klub, Kamis (12/1/2023).

Koordinasi yang sudah terjadi akan berlanjut dengan Polresta Surakarta, untuk mendengarkan arahan dan pemaparan kepolisian.

"Sebagai tamu kita patuh terhadap peraturan yang berlaku. Harapannya semua sama, dapat menyaksikan pertandingan dengan aman, nyaman , tertib dan sesuai prosedur," jelas Erwin.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved