Detik-detik Kiper Arsenal Aaron Ramsdale Ditendang oleh Suporter Tottenham Hotspur, FA Buka Suara

TRIBUNPAPUABARAT.COM - Kejadian tak mengenakkan dialami kiper Arsenal Aaron Ramsdale seusai pertandingan Tottenham Hotspur vs Arsenal pada Minggu (15/1/2023) malam waktu setempat.

Diberitakan sebelumnya, laga antara Tottenham Hotspur vs Arsenal dimenangkan The Gunners dengan meyakinkan 0-2 melalui gol bunuh diri Hugo Lloris dan gol Martin Odegaard.

Seusai pertandingan Tottenham Hotspur vs Arsenal, seorang suporter The Londoner tertangkap kamera menendang punggung kiper The Gunners, Aaron Ramsdale.

Baca juga: Bos Arsenal Bicara soal Bursa Transfer Januari, Bakal Bersaing dengan Chelsea Gaet Mykhailo Mudryk?

Pria bermantel abu-abu itu tampak datang tiba-tiba dari bangku penonton lalu menaiki papan iklan kemudian menendang punggung Aaron Ramsdale.

Seorang steward langsung berusaha menjauhkan pria tersebut dari sang pemain.

Kejadian itu sempat membuat panas suasana karena beberapa pemain Arsenal termasuk Granit Xhaka terlihat terprovokasi oleh ulah oknum suporter itu.

FA Buka Suara

Dikutip TribunPapuaBarat.com dari Sky News, Asosiasi Sepak Bola Inggris atau FA mengutuk keras tindakan tak terpuji suporter Tottenham Hotspur itu.

"Kami mengutuk keras insiden yang melibatkan penonton yang mengikuti pertandingan Liga Inggris hari ini antara Tottenham Hotspur dan Arsenal," ucap FA.

"Ini adalah perilaku yang sepenuhnya tidak dapat diterima dan kami akan bekerja sama dengan polisi, otoritas terkait, dan klub untuk memastikan tindakan yang tepat diambil."

Langkah Tottenham Hotspur

Spurs mengatakan rekaman CCTV sedang ditinjau untuk mengidentifikasi siapa oknum suporter tersebut dan bahwa mereka akan mengambil "tindakan sekuat mungkin", termasuk larangan masuk stadion bagi suporter tersebut.

"Kami terkejut dengan perilaku suporter yang berusaha menyerang kiper Arsenal Aaron Ramsdale di akhir pertandingan hari ini," demikian pernyataan klub.

"Kekerasan dalam bentuk apapun tidak memiliki tempat dalam sepak bola."

Polisi Metropolitan mengatakan petugas menerima laporan penyerangan terhadap pemain Arsenal setelah akhir pertandingan.

"Penyelidikan sedang berlangsung," kata polisi itu dalam sebuah pernyataan.

"Belum ada penangkapan."

Aaron Ramsdale Angkat Bicara

Berbicara kepada Sky Sports setelah pertandingan, Ramsdale juga angkat bicara.

"Para penggemar Spurs memberi saya beberapa (tekanan, -red) di sepanjang babak kedua, saya memberi mereka kembali, yang kepada beberapa orang yang saya lakukan, mungkin disambut dengan baik, seperti sportivitas," katanya.

“Kemudian seorang penggemar mencoba melompati dan memberi saya sedikit pukulan di punggung."

"Itulah yang terjadi dan itu memalukan karena pada akhirnya ini hanya permainan sepak bola."

"Saya pikir pemain dari kedua tim mencoba membawa saya pergi."

"Untungnya tidak ada yang terjadi terlalu drastis. Rasanya tidak menyenangkan, tapi saya yakin kami akan menikmatinya ketika kami kembali ke ruang ganti."

Bek Tottenham Eric Dier, yang diskors selama empat pertandingan pada 2020 karena menghadapi penonton yang kasar di kerumunan, mengatakan insiden terbaru itu "tidak dapat diterima".

"Saya tidak melihatnya, tetapi jelas itu benar-benar tidak dapat diterima," ucapnya.

"Tidak ada lagi yang bisa saya katakan selain itu tidak dapat diterima dan itu seharusnya tidak terjadi."

(TribunPapuaBarat.com/Maria N)

Berita terkait lainnya