95 Persen Penduduk Papua Barat Ikut Program JKN, Paulus Waterpauw: Faskes Harus Optimal Melayani

Sejak 1 Maret 2023, 586.714 penduduk Provinsi Papua Barat terdaftar sebagai peserta Program JKN dari total 557.974 penduduk

Dokumentasi Pemprov Papua Barat
Pj Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpuaw, didampingi Kepala BPJS Kesehatan Manokwari dan beberapa pejabat lainnya saat UHC Awards 2023 di Balai Sudirman, Jakarta, Selasa (14/03/2023).  

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Penjabat Gubernur (Pj) Papua Barat, Paulus Waterpauw bangga atas pencapaian cakupan semesta jaminan kesehatan atau Universal Health Coverage (UHC). 

Sejak 1 Maret 2023, 586.714 penduduk Provinsi Papua Barat  terdaftar sebagai peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dari total 557.974 penduduk atau lebih dari 95 persen. 

"Artinya, hampir seluruh warga masyarakat di Provinsi Papua Barat telah memiliki payung perlindungan untuk mengakses layanan di fasilitas kesehatan," kata Paulus Waterpauw.

Ia mengapresiasi BPJS Kesehatan Kedeputian Wilayah XII yang diwakili BPJS Kesehatan Manokwari.

Baca juga: Pemda Kabupaten Maybat Terima Piagam Penghargaan dari BPJS Kesehatan

 

Paulus menilai BPJS Kesehatan telah bekerja keras agar masyarakat di wilayah Papua Barat bisa terjamin dalam Program JKN.  

“Dengan tercapainya UHC di Provinsi Papua Barat dan 7 kabupaten/Kota, fasilitas kesehatan juga harus kian optimal dalam melayani," ujar Paulus Waterpauw.

Baca juga: Dewan Pengawas BPJS Kesehatan Pastikan Peserta JKN Bisa Berobat di Puskesmas Waisai Raja Ampat

Ia menyebut pemerintah akan terus memastikan akses layanan kesehatan semua penduduk Papua Barat tetap terjamin melalui Program JKN.

Hingga Februari 2023, ada 89 fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) di Provinsi Papua Barat.

Lalu, ada 8 fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjutan yang telah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.


 
 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved