Doa Katolik
Doa Pemberkatan Rumah dalam Agama Katolik, Mohon Berkat dan Kedamaian
Berikut ini doa pemberkatan rumah dalam agama Katolik. Diambil dari Puji Syukur nomor 126.
Penulis: Maria Novena Cahyaning Tyas | Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNPAPUABARAT.COM - Berikut ini doa pemberkatan rumah dalam agama Katolik.
Doa pemberkatan rumah ini didaraskan agar rumah yang ditempati penuh berkat dan kedamaian.
Simak doa pemberkatan rumah, dikutip TribunPapuaBarat.com dari Puji Syukur nomor 125.
Baca juga: Doa Tobat 2 dalam Agama Katolik, Mohon Pertolongan agar Dijauhkan dari Dosa

Pemberkatan Rumah
Dilaksanakan seperti Ibadat Sabda biasa: Ibadat dibuka dengan Nyanyian Pembukaan, dilanjutkan dengan Tanda Salib, Salam, Pengantar, Doa Pembukaan.
Bacaan, misalnya: Ul 8:6-12.14a; Ef 5:15-20; Flp 4:4-9; Kol 3:12-17, Mat 7:21-27; Luk 19:1-10; Yoh 14:21.23-24; Yoh 15:15-11.
Homili
Mohon Berkat Atas Salib
P: Tuhan beserta kita.
U: Sekarang dan selama-lamanya.
P: Marilah kita berdoa. (Hening)
Ya Allah, Bapa kami, sudilah memberkati salib, lambang cinta dan semanngat pengurbanan tanpa pamrih ini.
Semoga siapa saja yang diberkati dengan salib ini Kauanugerahi cintakasih yang tulus ikhlas sehingga semuanya hidup dengan rukun dan damai.
Dan siapa saja yang memandangnya, berilah semangan pengurbanan yang tanpa pamrih, sesuai dengan teladan Yesus sendiri.
Sebab Dialah Tuhan, pengantara kami, kini dan sepanjang masa.
U: Amin.
Salib diperciki dengan air suci, lalu didupai.
Mohon Berkat atas Rumah
Pemimpin Ibadat mengangkat salib, sambil mohon berkat bagi umat:
P: Limpahkanlah damai sejati atas rumah ini dan semua yang tinggal di dalamnya, ya Allah yang mahakuasa, Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
U: Amin.
Pemimpin ibadat menyerahkan salib kepada kepala keluarga, lalu memperciki seluruh umat.
Kemudian suami isteri (pemilik rumah) mendahului pemimpin ibadat pergi ke sumua ruang yang akan diberkati.
Di setiap ruang mereka berhenti, dan pemimpin ibadat memperciki ruang serta barang-barang yang ada di dalamnya.
Kalau keadaan mengizinkan, dapat juga mereka berkeliling di luar rumah.
Sementara itu umat dapat menyanyikankan lagu-lagu yang sesuai.
Sesudah memberkati semua kamar, pemimpin kembali ke tempat ibadat semula, lalu memasang salib pada tempat yang dikehendaki keluarga.
Kemudian menyusul Penyerahan Diri Kepada Yesus Kristus, Doa Umat, Bapa Kami, Doa Penutup, Berkat Pengutusan, Nyanyian Penutup.
(*)
Doa untuk Ayah yang Sudah Meninggal dalam Agama Katolik |
![]() |
---|
Doa untuk Ayah yang Sakit dalam Agama Katolik |
![]() |
---|
Doa untuk Orangtua yang Sedang Ulang Tahun dalam Agama Katolik |
![]() |
---|
Doa untuk Ibu Hamil dalam Agama Katolik, Doakan Ini saat Sedang Mengandung |
![]() |
---|
Doa agar Bayi Sehat dalam Agama Katolik, Didaraskan oleh Ibu Hamil |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.