3.000 Orang Diperkirakan Hadiri Persparawi XIV Sorong: Diharapkan Tingkatkan Ekonomi Masyarakat

Nataniel Mandacan berharap, dengan kedatangan ribuan orang tersebut, memberi panggung bagi para pelaku UMKM untuk bangkit.

TribunPapuaBarat.com//Kresensia Kurniawati Mala Pasa
Rapat LPPD Provinsi Papua Barat membahas persiapan Pesparawi XIV se-Tanah Papua tingkat Provinsi Papua Barat dan Papua Barat Daya akan digelar di Kabupaten dan Kota Sorong pada 19-30 Juni 2024, di Manokwari, Jumat (9/6/2023). 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Lebih dari 3000 orang diperkirakan akan mengikuti Pesparawi XIV se-Tanah Papua yang digelar di Kabupaten dan Kota Sorong pada 19-30 Juni 2024.

Ketua Umum Lembaga Pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD) Provinsi Papua Barat, Nataniel Mandacan berharap, melalui Pesparawi dapat memantik geliat perekonomian.

"Jadi, kita bukan hanya datang dan berlomba. Tetapi membantu usaha masyarakat kecil," ungkap Nataniel Mandacan di Manokwari, beberapa waktu lalu.

Baca juga: LPPD Papua Barat Harap Pemkab Manokwari Dukung Pelaksanaan Pesparawi Nasional XIV

Baca juga: Pesparawi XVI se-Tanah Papua di Sorong Gunakan Not Balok

Ia menyebut, jumlah 3000-an orang tersebut, baru perkiraan peserta Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) XIV se-Tanah Papua tingkat Provinsi Papua Barat dan Papua Barat Daya.

Belum ditambah perkiraan jumlah penonton yang akan hadir di empat lokasi berbeda di Kabupaten Sorong dan Kota Sorong.

Nataniel Mandacan berharap, dengan kedatangan ribuan orang tersebut, memberi panggung bagi para pelaku UMKM untuk bangkit.

Setelah penyelenggaraan Pesparawi sebelumnya, dibatasi oleh pandemi covid-19.
"Sekarang sudah tidak ada pembatasan (PPKM) lagi. Jadi, pasti akan banyak yang berjualan di sekitar tempat acara," tutur Nataniel Mandacan.

Ia menyebut, Pesparawi XIV se-Tanah Papua di Kabupaten Sorong dipilih diselenggarakan di gedung Gereja Bethel Indonesia dan Aimas Convention Center.

Sementara di Kota Sorong, ucapnya, akan dilaksanakan di Gedung Lambertus Jitmau (LJ) dan gedung Poltekkes.

Mantan Sekda Papua Barat, itu mengatakan, Sorong dipilih sebagai tuan rumah Pesparawi XIV se-Tanah Papua, sebagai langkah persiapan membentuk LPPD, pasca-pemekaran provinsi.

Sementara Provinsi Papua Barat mempersiapkan diri sebagai tuan rumah Pesparawi XIV 2025 tingkat nasional.

"Tanah Papua menjadi contoh toleransi untuk Indonesia," ujar Nataniel Mandacan.

Sebelumnya, Gubernur Papua Barat Daya, Muhammad Musa’ad telah melantik 300 orang panitia pelaksana Pesparawi XIV se-Tanah Papua untuk kedua provinsi, itu pada Jumat, (28/4/2023).

Pesparawi sendiri merupakan bagian kegiatan pembinaan mental spiritual dan etika umat Kristen, sekaligus sebagai wahana perwujudan iman dalam kehidupan berjemaat, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Adapun tema yang diusung Pesparawi XIV 2024 se-Tanah Papua tingkat Provinsi Papua Barat dan Papua Barat Daya, yakni "Hanya Tuhan yang patut dipuji dan dimuliakan" (Habakuk 3:1-19).

Ada 12 mata lomba yang diselenggarakan Pesparawi XIV 2024 se-Tanah Papua tingkat Provinsi Papua Barat dan Papua Barat Daya.

(*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved