Tim Pra PON Sepak Bola Papua Barat TC di Sorong, Faisal Kelian: Karena Keterbatasan Anggaran

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Tim sepak bola Pra PON Papua Barat, terpaksa harus menjalani Training Center (TC) di Manokwari dan Sorong.

Ketua Asprov PSSI Papua Barat Faisal Kelian mengatakan, Sorong dan Manokwari jadi TC lantaran keterbatasan anggaran.

"Mengiangat anggaran kita terbatas dan belum ada bantuan ke kami, sehingga hanya bisa uji coba dengan tim-tim di Manokwari dan Sorong," kata Faisal kepada TribunPapuaBarat.com, Minggu (20/8/2023).

Baca juga: Tim Sepak Bola Pra PON Papua Barat Fokus Latihan Fisik

Baca juga: Tim Pra PON Sepak Bola Papua Barat Fokus Latihan Kardiovaskular

Menurutnya, pemerintah bakal membantu biaya keberangkatan timnya jika sudah dilakukan drawing.

Sehingga, ucapnya, untuk pemusatan latihan hanya akan dilakukan di Sorong dan Manokwari yang sudah berjalan kurang lebih satu bulan.

"Untuk TC ini, kami akan berjalan dengan apa yang kami mampu saja," ujarnya.

"Yang paling penting itu, semangat dari anak-anak untuk ikut dalam pemusatan latihan masih on fire," sambungnya.

Faisal mengakui, timnya sedikit terbantu dengan diundurnya jadwal penyelenggaraan Pra PON sepak bola yang sebelumnya akan berlangsung pada September. Namun dipindahkan ke Oktober 2023.

Oleh sebab itu, tim akan memiliki banyak waktu untuk melakukan berbagai laga uji coba dan juga program latihan lainnya dari pelatih.

"Karena kami belum memiliki kerangka tim yang akan masuk kedalam Pra PON," ungkapnya.

"Untuk itu dengan waktu sebulan ini kita akan manfaatkan sebaik mungkin guna membangun skuad yang mumpuni," pungkasnya.

Sebagai informasi, selain sepak bola putra, Tim Galanita Papua Barat juga terus menggenjot persiapan.

Selama satu bulan penuh pemusatan latihan telah digelar dibawah arahan pelatih Aples Tecuari.

(*)