OTK Bakar Ruang Kelas SMPN 4 Arguni

Bupati Kaimana Imbau Masyarakat Tidak Terprovokasi Kasus Sekolah Dibakar OTK

Diberitakan sebelumnya, ruang kelas SMP Negeri Teluk Arguni, Kabupaten Kaimana, dibakar OTK. 

|
Penulis: Arfat Jempot | Editor: Tarsisius Sutomonaio
TribunPapuaBarat.com/Arfat Jempot
Bupati Kaimana, Freddy Thie, mengimbau masyarakat Kaimana untuk tidak terprovokasi oleh isu pembakaran ruang kelas SMPN Teluk Arguni, Kaimana, Papua Barat, Senin (28/8/2023) malam.  

TRIBUNPAPUABARAT.COM, KAIMANA - Bupati Kaimana, Freddy Thie, mengimbau masyarakat Kaimana, Papua Barat, untuk tidak terprovokasi oleh isu-isu yang kebenarannya masih diragukan. 

Imbauan itu disampaikannya pascakejadian percobaan pembakaran ruang kelas SMPN Teluk Arguni, Kaimana, Papua Barat, pada Senin (28/8/2023) malam. 

"Saya mengimbau seluruh masyarakat Kaimana untuk tidak mudah terprovokasi isu-isu yang tidak benar," kata Freddy Thie kepada TribunPapuaBarat.Com via ponsel, Rabu (30/8/2023) malam. 

Bupati juga imbau masyarakat untuk bekerja sama dengan semua pihak untuk menjaga Kabupaten Kaimana yang sudah dikenal karena keamanan dan toleransinya. 

Baca juga: BREAKING NEWS - Ruang Kelas SMPN Arguni Dibakar OTK, AKBP Gadug: Masih Kami Selidiki

 

"Kita harus bersama-sama atau berkolaborasi dengan semua pihak, untuk menjaga Kota Kaimana yang dikenal aman dan nyaman, yang sudah dibangun oleh para nenek moyang kita," ujarnya.

Bupati mengatakan usai mendapat laporan terkait peristiwa tersebut, langsung berkoordinasi dengan Polri dan TNI di Kaimana untuk memastikan penyebab kejadian. 

"Kepala daerah setelah mendapat informasi langsung berkoordinasi dengan Kepolisian dan TNI untuk memastikan kejadian itu seperti apa. Saya belum dapat laporan soal penyebab kejadian," katanya. 

Baca juga: Tiga Ruang Kelas Terbakar, Murid-murid SD YPPK Santo Lukas Fakfak Diliburkan

Diberitakan sebelumnya, ruang kelas SMP Negeri Teluk Arguni, Kabupaten Kaimana, dibakar OTK

Peristiwa tersebut diperkirakan terjadi pada Senin (29/8/2023) malam. Informasi yang dihimpun oleh TribunPapuaBarat.Com peristiwa pembakaran baru diketahui, Selasa (29/8/2023) pagi. 

Selanjutnya dilaporkan ke pihak keamanan untuk ditelusuri.

Foto yang diperoleh TribunPapuaBarat.Com, ruang kelas yang dibakar itu hanya meninggalkan bekas asap hitam pada dinding ruang kelas

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved