Untung Tamsil Tinjau Pembangunan Puskesmas Furwagi, Progres Capai 70 Persen

TRIBUNPAPUABARAT.COM, FAKFAK - Bupati Fakfak Untung Tamsil meninjau Puskesmas prototipe Kemenkes RI di Distrik Furwagi, Rabu (1/11/2023).

Untung mengatakan, progres pengerjaan Puskesmas Furwagi itu telah mencapai 70 persen.

"Pembangunan Puskemas Distrik Furwagi telah mencapai 70 persen, baik dari rumah-rumah dokter dan perawat maupun gedung utama pelayanan kesehatan di puskesmas tersebut," kata Untung Tamsil saat diwawancarai TribunPapuaBarat.com, Rabu (1/11/2023).

Baca juga: Tinjau Pembangunan Puskesmas di Distrik Kayauni, Untung Tamsil Harap Rampung Akhir 2023

Baca juga: Untung Tamsil: Tiga Puskesmas Prototipe Ditargetkan Rampung Desember 2023 dan Beroperasi pada 2024

Untung mengungkapkan, saat ini dirinya berkeliling untuk memantau progres pembangunan tiga Puskesmas prototype dari Kemenkes RI.

"Beberapa waktu lalu kita telah meninjau Puskesmas Kayauni, dan progresnya juga berjalan lalu sekarang di Furwagi," ujarnya.

Menurut Untung Tamsil, tiga puskesmas ini merupakan puskesmas modern, karena semua fasilitas dan tenaganya lengkap. 

"Sehingga dapat menjangkau pelayanan kesehatan bagi semua lapisan masyarakat," ucapnya.

Ia juga menekankan bahwasanya pembangunan Puskesmas ini juga dalam rangka mewujudkan visi misi Fakfak Terdepan, Sejahtera, Nyaman, Unggul dan Mandiri (Fakfak Tersenyum) dengan brand Fakfak Sehat. 

"Target pembangunan tiga puskesmas ini akan selesai pada Desember 2023 ini, dan akan dilakukan peresmian pada awal tahun 2024," sebutnya.

Khusus untuk Puskesmas Distrik Furwagi ini diharapkan bisa difungsikan untuk memberikan pelayanan kesehatan, bagi masyarakat di Distrik Furwagi dan Distrik Teluk Patipi. 

Dalam kesempatan itu, turut mendampingi Bupati Untung dalam kunkernya ke Distrik Furwagi yakni Kepala Dinas PUPR2KP Baharudin Lahadalia, Kepala Dinas Kesehatan dr Maulana Patiran.

Sekadar diketahui, pada tahun 2023 ini dilakukan pembangunan tiga Puskemas prototype Kemenkes RI, yakni Puskemas Distrik Kayauni, Furwagi dan Fakfak Timur Tengah.

(*)