Berita Papua Barat

Mayjen Ilyas Alamsyah: Pemilu 2024 di Teluk Wondama Harus Sukses, TNI/Polri dan ASN Netral

Ilyas Alamsyah mengatakan, TNI/Polri dan ASN telah berkomitmen untuk bersikap netral dalam Pemilu 14 Febuari 2024 mendatang.

Penulis: Marvin Raubaba | Editor: Libertus Manik Allo
Istimewa
Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Ilyas Alamsyah, usai pimpin apel gabungan ASN dan TNI /Polri, diwilayah Kabupaten Teluk Wondama, pada Selasa (16/1/2024). 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Ilyas Alamsyah menegaskan, pesta demokrasi pemilihan umum (Pemilu) 2024 di Teluk Wondama harus sukses.

Hal itu dikatakan Ilyas Alamsyah saat memimpin apel gabungan TNI/Polri dan ASN di Teluk Wondama, Selasa (16/1/2024).

"Apalagi di sini (Teluk Wondama), sebagai tanah peradaban," kata Ilyas Alamsyah dalam keterangan pers yang diterima TribunPapuaBarat.com, Rabu (17/1/2024).

Baca juga: Pangdam XVIII/Kasuari Harap Tak Ada yang Ganggu Netralitas Anggota TNI Menjelang Pemilu 2024

Baca juga: Natal Bersama, Pangdam XVIII/Kasuari Ingatkan Jajaran Tetap Laksanakan Tugas

Ilyas Alamsyah mengatakan, TNI/Polri dan ASN telah berkomitmen untuk bersikap netral dalam Pemilu 14 Febuari 2024 mendatang.

Kendati demikian sambung Ilyas Alamsyah, netral bukan berarti tidak bersikap apa-apa atau apatis.

Melainkan ikut membantu bagaimana pemilu serentak ini dapat berjalan dengan aman dan lancar.

"Sehingga nanti partisipasi masyarakat tinggi, di samping itu kita membantu KPU dalam proses pelaksanaan pemilihan nantinya,” ujarnya.

Lanjut Ilyas Alamsyah, di tubuh TNI dan polri ada lima point penting yang ditekankan dan apabila semua itu dilanggar akan mendapatkan konsekuensi hukum.

“Apabila ada anggota TNI yang melakukan tindakan tidak Netral maka ada posko pengaduannya, dimana untuk wilayah Kabupaten Teluk Wondama ini bisa langsung ke Kodim atau bisa juga ke Pomdam XVIII/Kasuari yang ada di Manokwari,” jelasnya.

Tak hanya pemilu, dalam apel tersebut Pangdam Ilyas juga membahas soal ketahanan pangan.

Menurutnya, ketahanan pangan menjadi salah satu perhatian utama dari pemerintah pusat.

“Di sini saya perhatikan masih banyak lahan yang dapat kita olah untuk menjadi lahan pertanian ataupun perkebunan ataupun yang lain," ujarnya.

Untuk itu, Pangdam Ilyas Alamsyah mengajak masyarakat Kabupaten Teluk Wondama ini untuk tidak mengandalkan alam semata.

Tetapi, bentuklah alam tersebut menjadi sarana menghasilkan untuk memenuhi kebutuhan.

“Saya berpesan, bapak bupati apabila ada kesulitan lakukan koordinasi dengan kami di sini," tuturnya.

"Ada kodim bersama dengan rekan-rekan dari polri dalam rangka mengatasi kesulitan yang ada, apalagi itu menyangkut kepentingan masyarakat,” pungkasnya.

(*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved