Berita Fakfak
Dukung Program Presiden Prabowo, Irjen Pol Johnny Eddizon Tinjau Lokasi Ketahanan Pangan di Fakfak
Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Fakfak agar menyiapkan data-data real yang diperlukan untuk dibawa ke tingkat pusat.
Penulis: Aldi Bimantara | Editor: Libertus Manik Allo
lihat foto
TRIBUNPAPUABARAT.COM, FAKFAK - Dalam mendukung program Presiden Prabowo Subianto, Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Johnny Eddizon Isir meninjau langsung lokasi ketahanan pangan di Kampung Onim Jaya, Distrik Bomberai Fakfak Papua Barat.
Itu disampaikan Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Johnny Eddizon Isir kepada TribunPapuaBarat.com melalui rilis di Fakfak, Sabtu (23/11/2024).
"Benar, saya bersama Bapak PJ Gubernur Provinsi Papua Barat beserta Forkopimda Provinsi Papua Barat melakukan peninjauan lokasi ketahanan pangan yang merupakan program Nasional di Distrik Bomberai Fakfak," katanya.
Baca juga: Prabowo Minta Kabinet Wujudkan Swasembada Pangan, Cetak 1 Juta Hektare Sawah di Papua Selatan
Baca juga: Mentan: Produksi Pangan di Pekarangan Bisa Hemat APBN Hingga Rp 1.400 Triliun, Ini Syaratnya
Ia menyebutkan, kedatangan Forkopimda Provinsi Papua Barat ialah untuk menjalin silaturahmi.
"Sekaligus untuk memberikan penguatan dan melakukan peninjauan pada lokasi ketahanan pangan yang ada di Kabupaten Fakfak tepatnya di Distrik Bomberai," tuturnya.
Pihaknya saat tiba, langsung bertemu melakukan tatap muka kepada masyarakat.
"Saya sebagai Kapolda Papua Barat menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh masyarakat yang telah memberikan dukungan dalam menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif di Papua Barat khususnya di Fakfak," tuturnya.
Dikatakannya, Polri dalam hal ini Polda Papua Barat mendukung program Presiden Republik Indonesia (RI), Prabowo Subianto dalam hal percepatan penanganan swasembada pangan.
"Di mana ada beberapa kendala pada beberapa tempat, sehingga bapak ibu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dapat mencari solusi untuk menangani kendala yang ada," ucapnya.
Ia mengimbau kepada OPD terkait dalam hal ini Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Fakfak agar menyiapkan data-data real yang diperlukan untuk dibawa ke tingkat pusat.
"Program ketahanan pangan ini diharapkan tidak hanya program yang dilaksanakan dari tanggal 25 hingga 29 November 2024 tetapi dapat menjadi program yang terus berjalan atau berkesinambungan dan memberikan manfaat dalam peningkatan ketahanan pangan," tandasnya.
Usai melaksanakan tatap muka, kegiatan dilanjutkan menuju lokasi ketahanan pangan kemudian melakukan peninjauan lahan yang akan digunakan.
"Saya Bbrsama Forkopimda mengunjungi Mako Polsek Bomberai untuk beristirahat sejenak untuk sebelumnya mengunjungi lokasi bendungan yang bertempat di SP 4," katanya.
Dalam kesempatan itu, kegiatan ditutup dengan peninjauan bendungan di SP 4 yang akan menjadi sumber irigasi pada lokasi ketahanan pangan.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.