Rektor UNIPA: Kehadiran Wapres di Manokwari Harus Berdampak Positif bagi Papua

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Rektor Universitas Papua (UNIPA), Hugo Warami, mengatakan kehadiran Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia di Manokwari, Papua Barat, harus memberikan dampak positif.

Kedatangan Wapres Gibran Rakabuming Raka ini dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-127 Kabupaten Manokwari sekaligus kunjungan kerja.

Hugo berharap Wapres itu berdampak positif bagi masyarakat Papua, khususnya dalam konteks percepatan pembangunan daerah.

Menurut Hugo Warami, kunjungan Wakil Presiden bukan seremonial semata, melainkan kemungkinan memiliki agenda khusus yang berkaitan dengan tugasnya sebagai pimpinan Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua (BP3OKP).

“Karena kapasitas beliau sebagai Wakil Presiden dan pimpinan di BP3OKP, maka kehadiran ini seharusnya membawa makna dan hasil yang nyata bagi masyarakat Papua,” ujar Rektor UNIPA saat ditemui media di UNIPA, Amban, Manokwari, Senin (3/11/2025).

Kehadiran pejabat tinggi negara di Tanah Papua semestinya menjadi momentum untuk memperkuat komitmen pemerintah pusat untuk mempercepat pembangunan dan memastikan implementasi kebijakan Otonomi Khusus (Otsus) benar-benar dirasakan oleh masyarakat.

Baca juga: Gubernur Papua Barat Pastikan Kedatangan Wapres Gibran dan Selvi Ananda Sudah Terjadwal

“Dengan Otsus yang selama ini banyak dianggap gagal, kedatangan Wakil Presiden diharapkan mampu memberikan perubahan positif dan bukti nyata bahwa pemerintah pusat memiliki perhatian serius terhadap Papua,” kata Hugo Warami.

Masyarakat Papua, ucapnya, sedang menantikan langkah konkret pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan, membuka lapangan kerja, serta memperluas akses pendidikan dan infrastruktur dasar di seluruh wilayah.

Ia menekankan pentingnya percepatan pembangunan agar masyarakat tidak hanya melihat kehadiran Wapres Gibran Rakabuming Raka sebagai kegiatan rutin tanpa makna strategis.

“Kalau tidak ada percepatan pembangunan dan hasil nyata, kedatangan Wapres akan dianggap sebagai perjalanan biasa yang tidak membawa dampak apa-apa,” ujar Hugo Warami.

Kunjungan Wakil Presiden ke Kabupaten Manokwari menjadi bagian dari rangkaian agenda nasional yang juga mencakup pertemuan dengan pemerintah daerah, tokoh masyarakat, dan lembaga pendidikan di Papua Barat. 

Diharapkan, momentum ini dapat menjadi awal dari langkah-langkah konkret pemerintah dalam mewujudkan pembangunan yang berkeadilan bagi seluruh rakyat Papua.