Berita Manokwari

HIMMASTA UNIPA Gelar Kompetisi Matematika XIX, Rekor 506 Peserta dari Kalangan Pelajar

Menariknya, tahun ini kompetisi turut diikuti oleh peserta dari luar Kabupaten Manokwari, yakni dari Kabupaten Pegunungan Arfak

TribunPapuaBarat.com/Matius Pilamo Siep
KOMPETISI MATEMATIKA - Himpunan Mahasiswa Matematika dan Statistika (HIMMASTA), Jurusan Matematika dan Statistika, Fakultas MIPA Universitas Papua (UNIPA), menggelar Kompetisi Matematika XIX di Aula UNIPA Amban, Manokwari, Kamis (13/11/2025) 
Ringkasan Berita:
  • HIMMASTA UNIPA menggelar Kompetisi Matematika XIX yang diikuti sebanyak 506 siswa dari SD, SMP, hingga SMA/SMK.
  • Peserta Kompetisi tahun ini catat rekor terbanyak yang berasal dari 73 sekolah, termasuk dari Kabupaten Pegunungan Arfak.
 

 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI – Sebanyak 506 pelajar dari jenjang SD, SMP, hingga SMA/SMK hadir sebagai peserta Kompetisi Matematika XIX di Kampus UNIPA Manokwari, Kamis (13/11/2025).

Kompetisi yang digelar Himpunan Mahasiswa Matematika dan Statistika (HIMMASTA), Jurusan Matematika dan Statistika, Fakultas MIPA-UNIPA ini resmi dibuka oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik, Prof. Jhoni Marwa.

Ketua Panitia HIMMASTA, Mastiur Renita Damani, menyampaikan bahwa kompetisi ini rutin digelar setiap tahun sebagai wadah pengembangan minat dan bakat pelajar di bidang matematika.

“Panitia telah bekerja selama empat bulan untuk menyukseskan kegiatan ini,” ujarnya.

Menariknya, tahun ini kompetisi turut diikuti oleh peserta dari luar Kabupaten Manokwari, yakni dari Kabupaten Pegunungan Arfak (Pegaf). 

“Kami sangat terbuka menerima mereka. Ini menjadi warna baru dalam kompetisi kami,” katanya.

Ia mengatakan Peserta dari Pegaf  terdiri dari SD 06 YPPGI Tenghoye sebanuak 7 siswa dan SMA Negeri 1 Anggi, 10 siswa serta SMK Negeri 1 Anggi, 10 siswa.

Kompetisi ini akan berlangsung selama dua hari, yakni 13–14 November 2025.

"Hari pertama sebagai babak penyisihan, dan hari kedua untuk semi final dan final," katanya.

Baca juga: Prof Hugo Warami Targetkan Kampus UNIPA Terakreditasi Unggul pada 2026

Untuk keseluruan, Mastiur menyampaikan peserta SD berjumlah 193 siswa dari 34 sekolah dan SMP 172 siswa dari 21 sekolah sedangkan SMA/SMK 141 siswa dari 18 sekolah.

“Tahun ini merupakan rekor peserta terbanyak. Karena itu, jumlah peserta per sekolah kami batasi dari 10 menjadi 7 orang,” jelas Mastiur.

Ia berharap tahun depan kompetisi bisa lebih meriah dengan target 1.000 peserta, serta dukungan dari berbagai pihak termasuk pemerintah daerah.

Sementara itu, Prof. Jhoni Marwa menyampaikan apresiasi kepada HIMMASTA atas terselenggaranya kegiatan yang dinilai berdampak langsung bagi masyarakat.

“Ini bagian dari kurikulum berdampak yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi,” ujarnya.

Menurutnya, kompetisi ini mendorong semangat generasi muda untuk mencintai matematika dan berkompetisi secara sehat.

“Kegiatan ini juga bagian dari kontribusi kampus dalam bidang sains, teknologi, engineering, dan matematika (STEAM),” tambahnya.

Ia juga menyoroti pentingnya dukungan dari pemerintah daerah agar kompetisi serupa bisa terus dilaksanakan dan diperluas ke bidang ilmu lainnya.

“Kehadiran peserta dari Arfak memberikan warna tersendiri. Ke depan, kami harap daerah lain juga bisa ikut serta,” tuturnya.

Terkait keterbatasan ruang, Prof. Jhoni menyebut akan ada penyesuaian teknis jika jumlah peserta meningkat. 

“Bisa dibagi dalam beberapa sesi dan diperpanjang waktu pelaksanaannya hingga hari puncak,” pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved