Pengakuan Korban Selamat KMP Yunicee, Panik Kapal Oleng: Semua Penumpang Cari Pelampung, Berebutan
Kapal Motor Penumpang (KMP) Yunicee yang tenggelam saat hampir mencapai Pelabuhan Gilimanuk, Selasa (29/6/2021) malam.
TRIBUNPAPUABARAT.COM - Kapal Motor Penumpang (KMP) Yunicee yang tenggelam saat hampir mencapai Pelabuhan Gilimanuk, Selasa (29/6/2021) malam.
Satu di antara penumpang yang selamat, Sumari (52) menceritakan detik-detik kapal tersebut tenggelam.
Warga Sempu, Banyuwangi itu, masih ingat betul bagaimana kepanikan saat kapal feri itu mulai oleng.
Sumari mengatakan, dirinya duduk di bangku penumpang bagian belakang saat kapal itu berlayar.
Tiba-tiba, ia merasa ada yang aneh dengan kapal tersebut.
Sumari merasa kapal tersebut oleng ke arah kiri.
Baca juga: Kesaksian Korban Selamat KMP Yunice di Selat Bali: Teriak, Setengah Jam Nunggu Kapal Lewat
Seketika, Sumari bangun dari tempat duduk untuk mengambil pelampung. Ia berlari ke bagian depan kapal.
Setidaknya, Sumari tiga kali terjatuh di kapal tersebut saat berusaha menyelamatkan diri.
Di bagian depan, ia melihat sejumlah penumpang berebut mengambil pelampung.
"Semua penumpang ke depan cari pelampung, semua berebutan," kata Sumari di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Rabu dini hari.
Melihat kerumunan itu, Sumari tak jadi mengambil pelampung. Ia memutuskan pergi ke bagian belakang kapal.
"Terus saya ke belakang, sampai belakang kapal itu sudah parah. Saya di dalam kapal sekitar beberapa menit, ada air," kata dia.
Baca juga: Ketahuan Kepala Desa saat Tenggelamkan Istrinya, Suami Tak Kabur seusai Membunuh: Sedang Bunuh Iblis
Dari sana, ia naik ke bagian atas kapal dan melompat ke laut tanpa memakai pelampung.
Tak berapa lama mengapung di laut, Sumari melihat pelampung yang mengambang. Ia meraih pelampung itu.
"Saya seperti keajaiban. Saya terus berusaha ngambil pelampung dan ikut penumpang lain yang mengapung berkumpul," katanya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papuabarat/foto/bank/originals/TNI-AL-kerahkan-2-kapal-perang-untuk-evakuasi-KMP-Yunice-di-perairan-Gilimanuk-Bali.jpg)