Sulap Mobil Patroli Jadi Gerobak Sayur Gratis, Polisi di Banyumas Bantu Warga yang Terdampak PPKM

Anggota Polsek Kalibagor, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah menyulap mobil patroli polisi layaknya gerobak sayur berisi berbagai macam sayuran.

Editor: Astini Mega Sari
(KOMPAS.COM/DOK POLSEK KALIBAGOR)
Mobil dinas Polsek Kalibagor, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, digunakan untuk mengangkut sayuran yang akan dibagian kepada masyarakat terdampak PPKM darurat. 

TRIBUNPAPUABARAT.COM - Anggota Polsek Kalibagor, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah menyulap mobil patroli polisi layaknya gerobak sayur berisi berbagai macam sayuran.

Mereka berkeliling, membagikan paket sayuran dan lele gratis kepada warga terdampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Hal ini diungkapkan Kapolsek Kalibagor AKP Dwi Astuti Ratna S kepada wartawan, Jumat (16/7/2021).

"Untuk menghindari kerumunan, maka pembagian bansos ini kami lakukan dengan cara mendatangi rumah rumah warga," katanya.

Karena tidak ada kendaraan lain, kata Ratna, maka sayuran dan lele itu diangkut dengan mobil patroli.

Rata mengatakan, sayuran dan lele tersebut merupakan hasil budi daya di lahan kosong kompleks Mapolsek Kalibagor.

Baca juga: Tolak Tutup Warkopnya, Rakesh: Pemerintah Tak Kasih Makan, Suruh Tutup tapi Tak Tanggung Jawab

Selama ini anggota Polsek Kalibagor memanfaatkan lahan tersebut untuk ketahanan pangan.

Ratna menambahkan, dalam pembagian bansos yang dilakukan bersama anggota Koramil itu juga sekaligus memberikan edukasi mengenai PPKM darurat.

"Sehingga warga diharapkan mematuhi dan juga menerapakan protokol kesehatan lebih ketat lagi," ujar Ratna.

Aksi Baik Lainnya

Aksi membantu warga lainnya datang dari Kabupaten Lamongan, Provinsi Jawa Timur.

Seorang kakek penjual mainan, Kasmadi (75) kaget ketika dagangannya didatangi seorang polisi.

Kasmadi diminta oleh Aipda Purnomo (41) untuk menutup dagangannya selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Se Jawa-Bali ini.

Tak tanggung-tanggung, saat sang kakek tersebut diminta menutup dagangannya, Purnomo malah memberikan sang kakek uang sebesar Rp 5 juta.

Kisah Kasmadi ini juga turut dibagikan Purnomo pada unggahan YouTube miliknya, Punomo Belajar Baik, Senin (12/7/2021).

Baca juga: Viral Kakek Penjual Mainan Disuruh Tak Berjualan selama PPKM, Diberi Sepeda dan Uang Rp 5 Juta

Diungkapkan Purnomo kepada Tribunnews.com, uang tersebut diberikan kepada kakek Kasmadi untuk memenuhi kebutuhannya selama PPKM darurat ini.

Bahkan jika dimungkinkan, uang tersebut dapat membantu menutup kebutuhan sang kakek selama satu bulan.

Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi PPKM darurat diperpanjang pemerintah.

Tidak hanya uang senilai Rp 5 juta saja, Purnomo juga membelikan sebuah sepeda untuk sang kakek.

Mengingat, sejak tahun 1978, sang kakek selalu menjajakan barang dagangannya dengan jalan kaki. 

Nasib mujur menimpa sang kakek, diceritakan Purnomo, pertemuannya dengan sang kakek tanpa adanya unsur kesengajaan.

Polisi Beri 5 Juta Pada Pedagan Mainan Kasmadi untuk Bekal PPKM Darurat
Polisi Beri 5 Juta Pada Pedagan Mainan Kasmadi untuk Bekal PPKM Darurat (istimewa)

Awalnya, saat melakukan perjalanan pulang dari Polres Lamongan, Jawa Timur, Purnomo tidak sengaja melihat seorang kakek yang berjalan kaki dengan memikul jualan mainan dipinggir jalan.

"Awalnya ndak sengaja ketika pulang dari polres Lamongan kami melihat seorang kakek yang sudah umur berjalan kaki dengan memikul jualan mainan dipinggir jalan raya," terang Purnomo, Senin (12/7/2021).

Melihat itu, Purnomo lantas sengaja hampirinya.

Setelah berbincang-bincang, ternyata kakek tersebut merupakan warga Desa Datinawong, Kabupaten Babat, Lamongan.

Kasmadi mengatakan kepada Purnomo, biasanya dirinya berjualan di depan sekolah di Lamongan Kota.

Namun, banyak sekolah yang saat ini tutup karena pandemi.

Baca juga: Viral Video Ratusan Pedagang di Lampung Protes Aturan PPKM, Kasatpol PP Ungkap Duduk Perkaranya

Bahkan, dari mulai subuh sampai jam 11.00 WIB, siang, dagangan Kasmadi belum laku sama sekali.

Oleh karena itu, Kasmadi sekarang berjualan dengan berkeliling di pinggir jalan raya.

Karena faktor usia, jika merasa kelelahan, Kasmadi sering duduk di emperan toko untuk istirahat dan menghilangkan rasa capeknya.

Mengingat, kakinya sudah tidak sanggup untuk berjalan jauh dan menggendong gerobaknya.

Belum lagi soal penglihatannya yang sudah berkurang karena rabun.

"Di saat pandemi sekarang ini, mengais rejeki sangat sulit katanya kepada saya. Namun Pak Kasmadi pantang menyerah meskipun terkadang jualan mainannya jarang terbeli, karena banyak anak-anak sekolah yang sebagai besar jadi pelanggannya tidak sedang libur."

"Namun Pak Kasmadi tetep bersabar, meskipun sekarang rute jalan kakinya semakin jauh ditambah penglihatannya Pak Kasmadi agak berkurang dan rabun, mata sebelah kanan kurang terang karena sakit," kata Purnomo.

Melihat kegigihan Kasmadi dalam mengais rezeki, Purnomo lantas membeli dagangan Kasmadi.

Baca juga: Viral Ibu-ibu Menangis Warung Kopinya Diminta Tutup Selama PPKM Darurat: Siapa yang Mau Biayain?

Termasuk juga memberikan tambahan modal untuk sementara meliburkan dagangannya selama aturan PPKM ini.

Juga membelikan sepeda untuk Kasmadi, agar selesai PPKM, dirinya tidak berjalan kaki lagi saat menjajakan barang dagangannya.

"Hari ini sengaja kami borong semua jualan pak kasmadi dan kami berikan tambahan modal untuk sementara agar tidak berjualan selama aturan PPKM ini."

"Kami berikan modal juga sepeda buat Pak Kasmadi agar tidak berjalan kaki lagi saat jualan, kasihan," ujar Purnomo.

Lebih lanjut, Purnomo juga berpesan kepada seluruh masyarakat untuk tetap bergotong-royong saling membantu dalam menghadapi pandemi ini.

Tidak hanya Kasmadi, namun pada masyarakat lain yang juga saat ini dalam keadaan susah, oleh karena itu sepatutnya kita membantu.

"Di saat seperti ini, kita bisa bangkit asal kita tetap saling membantu dan membuang rasa egois kita, karena kita adalah bangsa Indonesia yang guyup rukun serta gotong-royong," puskas Purnomo. (*)

Berita PPKM lainnya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Polisi di Banyumas Bantu Warga Terdampak PPKM Darurat, Mobil Patroli Disulap Jadi Gerobak Sayur dan di Tribunnews.com dengan judul Diminta Ikuti Aturan PPKM, Seorang Pedagang Kaget Malah Diberi Sepeda dan Uang 5 Juta dari Polisi

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved