Kakek Cabuli Tetangga yang Masih 9 dan 10 Tahun, Terungkap setelah Ada Warga yang Rekam Aksi Pelaku
Polisi menangkap seorang kakek 70 tahun berinisial RA di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumatera Selatan, karena diduga mencabuli anak
TRIBUNPAPUABARAT.COM - Polisi menangkap seorang kakek 70 tahun berinisial RA di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumatera Selatan, karena diduga mencabuli tiga anak di bawah umur.
Ketiga korban masih berusia 9 dan 10 tahun.
Mereka tinggal tidak jauh dari rumah pelaku.
Baca juga: Ayah yang Cabuli Anak Kandungnya Ditangkap Polisi seusai Video Curhatan Anaknya Viral di Medsos
Kepala Kepolisian Resor PALI AKBP Rizal Agus mengatakan, kejadian ini terungkap setelah salah satu keluarga korban mencurigai anaknya selalu membawa uang ketika habis bermain.
Kecurigaan itu pun akhirnya menemukan titik terang ketika RA direkam oleh warga setempat ketika sedang mencabuli para korban.
Warga yang mengetahui kejadian itu, langsung memberi rekaman video tersebut kepada keluarga korban hingga akhirnya RA ditangkap.
"Semua korban masih di bawah umur dari hasil pmeriksaan pelaku mengakui perbuatannya,"kata Rizal, Sabtu (18/9/2021).
Rizal menjelaskan, modus pelaku berhasil mencabuli korban yakni dengan memberikan uang Rp 10.000.
Para korban pun menuruti permintaan RA untuk kemudian dicabuli.
Baca juga: Viral Gadis Buat Video Pengakuan, Minta Polisi Tangkap Ayah Kandungnya karena Tiap Hari Dicabuli
"Korban ini setelah dicabuli membawa pulang uang. Mengakunya uang itu nemu di jalan dan hasil menjual barang rongsokan, karena orangtuanya curiga akhirnya terungkap jika uang itu dari pelaku," ujarnya.
Para korban saat ini telah dilakukan pemeriksaan visum sebagai barang bukti tambahan.
Sementara, pelaku RA dijerat pasal 82 juncto pasal 76 huruf E Undang-undang perlindungan anak dengan ancaman penjara di atas 15 tahun.
"Sekarang pelaku telah kita tahan," jelasnya.
(Kompas.com/Aji YK Putra)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ulah Kakek Cabul Terungkap Setelah Orangtua Korban Curiga Anaknya Selalu Pulang Bawa Uang"