Viral Bocah Pakai Seragam Sekolah Seberangi Sungai Naik Styrofoam, Kades hingga Camat Buka Suara

Viral di media sosial video yang memperlihatkan bocah SD menyeberangi sungai dengan naik kotak styrofoam.

Editor: Astini Mega Sari
tiktok.com/@azzmaulana2
Tangkap layar video viral bocah SD menyeberangi sungai dengan naik styrofoam. 

TRIBUNPAPUABARAT.COM - Viral di media sosial video yang memperlihatkan bocah SD menyeberangi sungai dengan naik kotak styrofoam.

Dalam video yang beredar disebutkan bahwa bocah tersebut hendak berangkat ke sekolah.

Video tersebut diunggah oleh akun TikTok @azzmaulana.

Warganet tersebut membagikan 7 video yang memperlihatkan bocah berseragam tengah menyeberangi sungai.

Bocah-bocah ini menaiki kotak styrofoam berwarna putih.

Untuk alat penggeraknya, mereka menggunakan tangannya sebagai dayung.

Sehingga, kotak styrofoam yang dinaiki dapat bergerak dan dikendalikan arah lajunya.

Bocah-bocah ini juga terlihat mengenakan seragam sekolah serta membawa tas.

Tangkap layar video viral bocah SD menyeberangi sungai dengan naik styrofoam.
Tangkap layar video viral bocah SD menyeberangi sungai dengan naik styrofoam. (tiktok.com/@azzmaulana2)

Baca juga: Viral Harimau Makan Rumput dan Terlihat Kurus di Kebun Binatang Medan, BBKSDA Beri Penjelasan

"Seorang anak kecil yang mau berangkat sekolah dengan naik busa karena tidak ada akses jembatan demi menuntut ilmu," kata perekam video.

Hingga Jumat (24/9/2021), video ini sudah hampir satu juta kali, tepatnya 983,4 ribu kali.

Belakangan terungkap, video viral ini diambil Desa Kuala Dua Belas, Kecamatan Tulung Selapan, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan (Sumsel).

Camat Tulung Selapan, Jemmy, membenarkan kejadian tersebut.

"Kalau informasi dari Kades di sana memang benar anak kecil yang naik busa itu warga kita (Desa Kuala Dua Belas)," jelasnya, dikutip dari TribunSumsel.com, Jumat.

Jemmy menyebut, anak-anak di sana harus melewati sungai dengan transportasi seadanya untuk pergi ke sekolah dikarenakan tak adanya akses jembatan penyebrangan.

"Memang di sepanjang sungai yang memiliki lebar sekitar 20 meter itu memang tidak ada akses menyebrang berupa jembatan," ujar dia.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved