Cerita Polisi Gagalkan Pencurian di Minimarket, Curiga Dengar Bunyi Tembok Dipukul pada Tengah Malam

Seorang anggota polisi berhasil menggagalkan aksi pencurian yang terjadi di sebuah minimarket di SAlatiga, Jawa Tengah.

Editor: Astini Mega Sari
Freepik
Ilsutrasi pencurian - Seorang anggota polisi berhasil menggagalkan aksi pencurian yang terjadi di sebuah minimarket di Jalan Nakula Sadewa, Kelurahan Dukuh, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga, Jawa Tengah. 

TRIBUNPAPUABARAT.COM - Seorang anggota polisi berhasil menggagalkan aksi pencurian yang terjadi di sebuah minimarket di Jalan Nakula Sadewa, Kelurahan Dukuh, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga, Jawa Tengah.

Polisi tersebut adalah Aiptu Budiono, seorang anggota Kepolisian Sektor Tingkir, Salatiga.

Kebetulan, rumah Budiono bersebelahan dengan minimarket tersebut.

"Barang-barang yang akan dicuri belum sempat dibawa karena aksi komplotan dipergoki," ujar Kepala Seksi (Kasi) Humas Kepolisian Resor (Polres) Salatiga AKP Slamet Hari Trianto.

Baca juga: Panik Kepergok Pemilik Warung, Pencuri Tabung Gas Kabur Naik Motor Tinggalkan Temannya saat Beraksi

Kronologi Aiptu Budiono Gagalkan Pencurian Minimarket

Dini hari itu, Aiptu Budiono belum tidur. Ia sedang menonton pertandingan badminton secara streaming.

Sekitar pukul 01.30 WIB, dia seperti mendengar bunyi tembok dipukul-pukul.

Awalnya, Budi tidak mencurigai bunyi itu dan tetap meneruskan menyaksikan pertandingan bulu tangkis.

Namun, bunyi itu semakin sering terdengar.

Dari kamar di lantai atas, ia mencoba menengok sumber bunyi.

Budiono melihat ada sebuah mobil parkir di depan minimarket.

"Saya melihat ada mobil sejenis Avanza warna hitam parkir mepet ke pintu Alfamart yang dalam kondisi terbuka," ujarnya, Sabtu (2/10/2021).

Baca juga: Panik Kendaraan yang Mereka Curi Mogok, 3 Pelaku Tinggalkan Truk Curian dan Mobil Sewaan di Jalan

Mengetahui ada hal yang mencurigakan, Budi segera mengecek closed-circuit television (CCTV) rumahnya.

Namun, nomor polisi mobil itu tak terlihat dari kamera pengawas.

"Saya lalu menghubungi beberapa rekan untuk segera merapat dan melakukan antisipasi," ucapnya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved