Hasil Autopsi Korban Pembunuhan di Subang Langsung Dikirim ke Penyidik, Polisi: Tidak Sembarangan

Polisi terus berusaha untuk menguak kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat.

Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Tribun Jabar/Dwiky Maulana Vellayati
Kondisi makam Tuti dan Amalia dipasang tenda untuk proses autopsi, di Pemakaman, Jalancagak, Subang, Jawa Barat pada Sabtu (2/9/2021). 

TRIBUNPAPUABARAT.COM - Polisi terus berusaha untuk menguak kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat.

Sudah berjalan 48 hari, sejumlah upaya telah dilakukan polisi.

Di antaranya melakukan autopsi ulang terhadap jasad Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23).

Baca juga: Kasus Pembunuhan Subang, Istri Kedua Yosef Nangis Ngaku Hidupnya Tak Bebas: Enggak Ada yang Nafkahi

Autopsi ini untuk menguatkan bukti dan keterangan yang sebelumnya didapat polisi.

Pihak Polres Subang langsung mengirimkan hasil autopsi jenazah Tuti dan Amalia ke laboratorium forensik untuk dilakukan analisa oleh tim penyidik.

Menurut Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Erdi A Chaniago, dalam autopsi kedua ini penyidik mencari kesesuaian antara bukti yang sudah ada dengan penyebab kematian korban.

"Hasil autopsi itu langsung dikirimkan kepada penyidik, jadi kami tidak sembarangan. Dari hasil autopsi itu nanti dilaporkan ke penyidik untuk dievaluasi kembali," ujar Erdi A Chaniago, di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Selasa (5/10/2021).

Dari autopsi ini, kata dia, diharapkan ada petunjuk baru yang nantinya akan mengarah pada pelaku.

Siapa pelaku yang dimaksud? Erdi mengatakan mereka tidak bisa berandai-andai.

Baca juga: Sejumlah Bukti dan Petunjuk yang Ditemukan Polisi dalam Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

"Jadi sekarang kami fokus mencari petunjuk, kesesuaian dengan penyebabnya, kematiannya, setelah itu baru kami simpulkan rangkaian penyelidikannya, lalu mengarah ke tersangkanya, jadi kita tidak berandai-andai," katanya.

Sementara terkait hasil autopsi kedua, Erdi belum dapat menyampaikan kepada publik karena masih menjadi konsumsi internal penyidik.

"Untuk sementara, hasilnya belum bisa kita sampaikan, karena ini masih dalam konsumsi penyidik, mereka membutuhkan evaluasi, analisa, dan fokus dulu terhadap hasil temuannya," ucapnya.

 

Situasi Terkini TKP

Polisi hingga kini masih mencoba mengungkap kasus perampasan nyawa ibu dan anak di Subang, Jawa Barat.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved