Pengakuan Terbaru Yosef soal Jaket dan Bercak Darah dalam Kasus Pembunuhan di Subang
Kasus pembunuhan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23), ibu dan anak di Subang, Jawa Barat, masih terus bergulir.
"Melihat kondisi rumah sudah berantakan, kemudian dia mengikuti jejak ceceran darah hingga pintu belakang rumah," jelasnya.
Yosef juga sempat memanggil Ujang untuk datang ke TKP untuk membantu Yosef dan memintanya untuk melapor ke ketua RT setempat.
Baca juga: Komentari Kasus Pembunuhan di Subang, Ahli Forensik: Ada Perencanaan yang Luar Biasa Bagus
Sembari meminta Ujang melapor, Yosef juga mengatakan jika dirinya akan ke kantor polisi untuk melapor.
"Dari situ, Pak Yosef belum mengetahui ada apakah terhadap istri dan anak-anaknya dia masih berpikir ada penculikan atau perampokan di situ," jelasnya.
Rohman menjelaskan jika Yosef datang ke Polsek Jalancagak dengan mengendarai motor.
Sebelum sampai di kantor polisi, dia mampir ke rumah Danu untuk meminta Danu mengecek rumahnya.
"Pak Yosef mampir dulu ke rumahnya Danu memberitahukan kondisi ini, nah dari situ memberitahukan di rumah kemungkinan ada penculikan," ungkapnya.
Rohman menyebut karena rumahnya Danu dan Polsek Jalancagak berdekatan, akhirnya Yosef memutuskan melanjurkan ke kantor polisi dan membiarkan Danu datang ke rumahnya sendirian.
"Dan Pak Yosef datang ke TKP lagi sudah disertai, didampingi anggota kepolisian," jelasnya.(TribunWow.com/Anung/Afzal)
Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul UPDATE Kasus Subang, Pengakuan Yosef soal Jaket dan Bercak Darah Berubah
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papuabarat/foto/bank/originals/Yosef-55-bersama-kuasa-hukumnya.jpg)