Warga Ceritakan Detik-detik Gunung Semeru Meletus, Dengar Suara Gemuruh hingga Suhu Terasa Panas

Dusun Curah Kobokan, Desa Supiturang, Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, menjadi wilayah yang terdampak erupsi Gunung Semeru, Sabtu (4/12/2021

Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Tribunnews.com/istimewa
Gunung Semeru meletus 

"Saya tak sempat menyelamatkan harta benda. Saya tak memikirkan itu, yang terpenting selamat dari terjangan awan panas," ungkap Sinten.

Baca juga: 4 Fakta Gunung Semeru Meletus, Warga Diminta Mengungsi hingga Hujan Abu Terjadi di Sejumlah Daerah

 

"Lima motor hangus dan rumah saya roboh."

"Lalu, kami berjalan lagi hingga ke Dusun sebelah, Dusun Gunung Sawur sekira 7 kilometer. Napas sudah ngos-ngosan. Selama dua jam, kami mengamankan diri di rumah warga Dusun Gunung Sawur."

"Setelah itu, kami dievakuasi menggunakan pick up ke Desa Sumbermujur," sambungnya.

38 orang asal Desa Curah Kobokan dikabarkan mengalami luka bakar akibat erupsi Gunung Semeru.

Bahkan, ada seorang janda bernama Mak Um (50) tewas akibat terkena awan panas guguran Semeru.

Rupanya, banyaknya korban berjatuhan karena kesiapan pemerintah mengantisipasi bencana alam masih sangat kurang. Keberadaan Early Warning System (EWS) selama ini tidak ada di Desa Curah Kobokan. Padahal alat itu penting untuk mendeteksi peringatan dini bencana.

"Alarm (EWS) gak ada, hanya sismometer di daerah Dusun Kamar A. Itu untuk memantau pergerakan air dari atas agar bisa disampaikan ke penambang di bawah," kata Joko Sambang, Kepala Bidang kedaruratan dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang.

"Info detail yang saya dapat sebelum kejadian, Gunung Semeru tertutup kabut. Tapi dari kamera CCTV pos pantau (Gunung Sawur) terlihat kepulan namun tidak terekam getaran."

Minimnya peringatan dan edukasi soal bahaya lava panas juga diduga menjadi penyebab korban tak menyelamatkan diri.

"Waktu APG turun banyak yang lihat di sungai, mungkin mereka tidak membayangkan sebesar itu. Memang biasanya waktu banjir orang-orang lihat terus divideo," tandasnya. (TribunWow.com)

Berita terkait lainnya

Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Pengakuan Warga soal Erupsi Gunung Semeru, Rasakan Udara Panas hingga Hujan Abu: Seperti Kiamat

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved