Pasca-Penyerangan Posramil Kisor, Panglima TNI Sebut Prajurit di Daerah Rawan akan Dipersenjatai

Pascapenyerangan Posramil Kisor, Kabupaten Maybrat, Papua Barat, pada 2 September 2021, prajurit yang bertugas akan kembali dipersenjatai.

Penulis: Safwan Ashari | Editor: Astini Mega Sari
(TribunPapuaBarat.com/Safwan Ashari Raharusun)
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa di Korem 181/PVT Kota Sorong, Kamis (23/12/2021). 

Wartawan TribunPapuaBarat.com, Safwan Ashari Raharusun

TRIBUNPAPUABARAT.COM, SORONG - Pascapenyerangan Posramil Kisor, Kabupaten Maybrat, Papua Barat, pada 2 September 2021, prajurit yang bertugas di daerah rawan akan kembali dipersenjatai.

Hal tersebut disampaikan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa di Korem 181/PVT Kota Sorong.

"Setelah terjadi insiden di Kisor maka langsung kita lakukan perubahan," Andika, kepada sejumlah awak media, Kamis (23/12/2021).

Andika mengatakan sebelum terjadinya penyerangan Posramil Kisor para prajurit yang bertugas di daerah rawan tak dipersenjatai.

Hal itu, kata Andika, sesuai rekomendasi Panglima Kodam (Pangdam) sebelumnya.

Baca juga: Panglima TNI Disambut Tari Alen Khas Suku Moi Setibanya di Kota Sorong, Ini Makna di Baliknya

"Setelah terjadi insiden Kisor, ya memang tidak bisa (tidak dipersenjatai-red). Kita harus tetap beroperasi seperti di Provinsi lain," tutur Andika.

"Mereka (prajurit TNI) di provinsi lain punya Koramil dan Kodim, mereka juga bersenjata."

"Ketika terjadi insiden ini maka kita harus beroperasi seperti normal di provinsi lain di luar Papua dan Papua Barat," pungkasnya.

Kunjungan ke Sorong

Diberitakan sebelumnya, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa beserta rombongan tiba di Bandara Domine Eduard Osok (Deo) Kota Sorong, Papua Barat, Kamis (23/12/2021).

Hanya saja, rombongan Panglima TNI baru tiba di Bandara Deo Sorong, sekira pukul 17.36 WIT.

Baca juga: Kaleidoskop 2021: Penyerangan Posramil Kisor oleh KNPB, Tewaskan 4 TNI hingga Ribuan Warga Mengungsi

Setibanya di bandara, Panglima TNI disambut dengan Tari Alen ciri khas suku Moi Sorong.

Mantan KSAD itu juga dipakaikan mahkota dan kain tenun khas suku Moi Sorong.

Setelah acara penyambutan, rombongan langsung menuju ke Korem 181/PVT Kota Sorong.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved