Kasus Kecelakaan Nagreg, Kolonel P Diperiksa Kejiwaannya, Danpuspomad: Kasus-kasus Tertentu Saja

Pihak TNI AD sampai saat ini masih terus mendalami kasus tabrak lari di Nagreg, Bandung, Jawa Barat yang menewaskan Handi Hariasaputra (17) dan Salsa

Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Tribun Manado/Istimewa
Kolonel Inf Priyanto saat dibawa dua anggota penyidik Polisi Militer di Bandara Sam Ratulangi Manado menuju Jakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut, Minggu (26/12/2021). Terbaru, Puspom TNI AD berencana memeriksa kejiwaan Kolonel P. 

Informasi tersebut disampaikan oleh Kapendam XIII Merdeka, Letkol Inf Jhonson M. Sitorus.

Dalam YouTube metrotvnews, Senin (27/12/2021), ditayangkan potongan pernyataan dan video Letkol Jhonson mengungkap kasus tersebut.

Dijelaskan, para oknum itu disebut sempat mencari rumah sakit namun tidak ketemu.

"Namun setelah beberapa menit mencari rumah sakit terdekat tidak ditemukan, akhirnya tidak tahu apa yang terlintas dalam pikiran tiga oknum anggota TNI ini sehingga membuang korban ke Sungai Serayu," ujar Letkol Jhonson.

Kemudian pada keterangan yang lain, Letkol Jhonson menjelaskan ada dugaan para pelaku dalam kondisi ketakutan karena menilai korban sudah meninggal semua.

"Dari informasi yang saya dapatkan, kemungkinan ketiga oknum ini hanya merasa ketakutan dan grogi karena kedua korban sudah meninggal dunia," papar Letkol Jhonson.(TribunWow.com/Anung/Tami)

Berita terkait lainnya

Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Update Kasus Tabrak Lari Sejoli di Nagreg, Periksa Kejiwaan Kolonel P, Apa Kata Puspom TNI AD?

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved