Kanwil Kemenkumham Papua Barat Tak Tahu Detil Kematian Napi Kasus Pencurian di Fakfak

Kanwil Kemenkumham Papua Barat, hingga kini belum mengetahui penyebab detil terkait kematian Roy Lapon seorang napi di Lapas Kelas IIB Fakfak.

Penulis: Safwan Ashari | Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TribunPapuaBarat.com/Safwan Ashari Raharusun
Keluarga Roy Lapon seorang Napi yang tewas di Lapas Fakfak menggeruduk Lapas Kelas IIB Manokwari, Papua Barat, Selasa (29/3/2022). 

Laporan Wartawan TribunPapuaBarat.com, Safwan Ashari Raharusun

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Kantor Perwakilan Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham) Papua Barat, hingga kini belum mengetahui penyebab detil terkait kematian Roy Lapon seorang napi di Lapas Kelas IIB Fakfak.

Kabid Pelayanan Keamanan Kanwil Kemenkumham Papua Barat, Yanu menjelaskan, sementara pihaknya harus tetap berkoordinasi dengan pihak keamanan.

"Terkait infomasi Roy Lapon meninggal di lapas itu tidak ada," ujar Yanu, kepada sejumlah awak media, Selasa (29/3/2022).

Baca juga: Sebelum Tewas di Fakfak, Napi Pindahan Lapas Manokwari Alami Sesak Napas

Nantinya, ada orang dari pihak Lapas yang menahan untuk dimintai keterangan.

"Nanti kita akan minta keterangan dari petugas lapas," tuturnya.

Sementara, yang bersangkutan diketahui dalam posisi sakit, jadi tidak ada pendalaman.

Ia menuturkan, terkait kematian kapanpun bisa terjadi bagi siapa saja.

Ia menjelaskan, sebelumnya Roy diantar dari Manokwari menuju ke Fakfak pada 2019 lalu.

"Dia ini ditangkap pada kasus pencurian, dan dipindahkan karena over kapasitas," ungkap Yanu.

Terkait pemberitahuan kepada keluarga, hingga kini pihaknya belum mengetahui secara detail.

"Kedepannya kita akan melakukan evaluasi mulai dari keberangkatan hingga ke sana, kalau internal belum," pungkasnya.

Sebelumnya, Seorang Kerabat Roy Lapon (30 an), Dina Wanma mengaku, sebelum meninggal Napi tersebut sempat mengaku sesak napas di dalam Lapas Kelas IIB Fakfak, Papua Barat, Senin 27 Maret kemarin.

"Roy ini adalah tahanan di Lapas Manokwari, namun kemudian dipindahkan ke Fakfak," ujar Dina, kepada awak media, Selasa (29/3/2022).

Baca juga: Kerabat Roy Lapon Histeris dan Banting Peti Jenazah di depan Lapas Manokwari

Kata dia, Sabtu kemarin Roy sempat berolahraga (Main Bola) dengan teman-teman di dalam Lapas Fakfak.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved