Prof Unipa Tewas Usai Menyelam

Sosok Guru Besar Unipa yang Meninggal Dunia Usai Menyelam, Dikenal Tekun Meneliti

Prof Ricardo Tapilatu, guru besar Universitas Papua (Unipa) meninggal dunia usai melakukan penyelaman

Editor: Jefri Susetio
istimewa/HO
TEWAS: Jenazah Profesor Ricardo Tapilatu dibawa ke RSAL Manokwari, Papua Barat, Jumat (24/6/2022) 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI- Guru besar Universitas Papua (Unipa) Prof Ricardo Tapilatu meninggal dunia, Jumat (24/6/2022).

Kabar duka itu menyeruak setelah ia bersama   lima orang lainnya melakukan penyelaman di perairan Teluk Doreri, Pulau Mansinam, Distrik Manokwari Timur, Kabupaten Manokwari, Papua Barat.

Prof Ricardo Tapilatu, merupakan ahli   biologi kelautan dari Universitas Papua. Selama ini ia melestarikan penyu belimbing yang dilindungi di pasifik barat.

Baca juga: GURU Besar Universitas Papua Prof Ricardo Wafat Usai Menyelam di Teluk Doreri, Manokwari

Baca juga: BREAKING NEWS: Prof Ricardo Tewas Usai Menyelam di Perairan Teluk Doreri Manokwari

Baca juga: Kepulauan Fam Raja Ampat Jadi Tempat Habibat Pari Manta, Begini Potensi Pariwisatanya

Bahkan, tidak sedikit masyarakat maupun   peneliti di Indonesia maupun Amerika memberikan apresiasi atas usahanya melestarikan hewan itu.

Diketahui bersama penyu belimbing berenang lebih dari 5000 mil laut dari Papua Barat ke California dan memainkan peran penting dalam ekologi laut karena gemar makan ubur-ubur.

Selain itu, Prof Ricardo Tapilatu juga membina Ikatan Kuat Lintas Pasifik.

Tahun 2016, ia mengundang mahasiswa program master University of Alabama, Amy Bonka untuk mengunjungi koloni sarang penyu belimbing di Pantai Doberai atau semenanjung kepala burung, Papua Barat.

Kemarin, Prof Ricardo wafat usai melakukan penyelaman di perairan Teluk Doreri, Manokwari. Tempat ia rutin melakukan penelitian dan pengembangan penyu.

Lokasi tempat komunitas penyelam di Manokwari, Papua Barat
Lokasi tempat komunitas penyelam di Manokwari, Papua Barat (TribunPapuaBarat.com)

Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunPapuaBarat.com, rombongan Prof Ricardo melakukan penyelaman di depan Pulau Mansinam, sekira pukul 14.00 WIT, Jumat (24/6/2022).

Dalam penyelaman ini,  Prof Ricardo ditemani lima orang. Satu di antaranya mahasiswa asal Australia.

Kini, polisi telah memanggil sejumlah penyelam untuk dimintai keterangan di Polres Manokwari, Sabtu (25/6/2022).

Disclaimer: hingga kini TribunPapuaBarat.com, masih melakukan upaya konfirmasi ke pihak berwajib terkait kejadian itu.

(*) 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved