Tjahjo Kumolo Wafat

Cerita Staf Tjahjo Kumolo Sebut sang Menteri Suka Iseng, Sering Ramaikan Grup WA dengan Foto Lucu

Staf Kemenpan-RB mengenang Tjahjo Kumolo sebagai sosok yang iseng dan suka bercanda. Dia juga sering mengingatkan bawahannya untuk tak terlambat makan

Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
KOMPAS.COM/MOH NADLIR
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Tjahjo Kumolo. Staf Kemenpan-RB mengenang Tjahjo Kumolo sebagai sosok yang iseng dan suka bercanda. Dia juga sering mengingatkan bawahannya untuk tak terlambat makan. 

TRIBUNPAPUABARAT.COM - Staf Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) Hardiyanti Pratiwi mengenang sosok almarhum Tjahjo Kumolo sebagai orang yang iseng.

Tjahjo Kumolo dikenal sering meramaikan grup WhatsApp dengan tingkah laku iseng pada bawahannya.

Diberitakan sebelumnya Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo meninggal dunia pada hari ini, Jumat (1/7/2022) pukul 11.10 WIB di RS Abdi Waluyo, Jakarta Pusat.

Tjahjo meninggal dunia usai menjalani perawatan intensif sejak 2 pekan terakhir.

Baca juga: Sosok Mendiang Tjahjo Kumolo Sangat Low Profile, Pj Gubernur Papua Barat: Kita Semua Berduka

 

Suka iseng

Kepergian Tjahjo meninggalkan duka dan banyak kenangan bagi orang-orang terdekat. Salah satunya bagi Staf Kemenpan-RB, Hardiyanti Pratiwi.

Menurut perempuan yang akrab disapa Tiwi ini, Tjahjo merupakan pribadi yang tegas tetapi santun.

Jika ada persoalan ataupun kesalahan, Tjahjo tidak pernah marah kepada bawahannya.

Cerita lainnya, lanjut Tiwi, Tjahjo sering melakukan keisengan agar lebih akrab kepada anak buahnya.

Salah satunya dengan mengirim foto-foto hasil jepretannya ke grup WhatsApp Kemenpan-RB.

Yang difoto tidak lain adalah para stafnya saat sedang berekspresi lucu.

"Bapak itu iseng orangnya. Kalau kita lagi makan, lalu iseng foto. Di-share ke grup WhatsApp saat pose kita sedang mangap (menyuap makanan) dan nanti diledekin," ungkapnya dalam wawancara bersama Kompas TV, Jumat siang.

Menurutnya, hal itu dilakukan oleh Tjahjo mengakrabkan diri dan meramaikan grup WhatsApp.

Selain iseng dan murah senyum, Tiwi juga mengenang Tjahjo sebagai pribadi yang bertanggung jawab saat bekerja.

Baca juga: Politisi PDIP Ungkap Kebiasaan Tjahjo Kumolo yang Tak Pernah Lepas dari Kopi: Jauh dari Keseriusan

Pada akhir Mei 2022, Tiwi mendampingi Tjahjo berdinas ke Pekanbaru, Riau.

Saat itu, Tjahjo tidak tampak mengeluhkan kesehatannya.

"Beliau masih beraktivitas seperti biasa. Saat itu merupakan terakhir kali saya berdinas luar kota dengan beliau. Tetapi setelah itu masih ada dinas luar kota lagi yang dilakukan Pak Tjahjo," tutur Tiwi.

Setelahnya, pada pertengahan Juni, Tjahjo dirawat di Rumah Sakit Abdi Waluyo.

Tjahjo dirawat selama sekitar dua pekan di sana.

Tiwi pun menyampaikan pesan dari Tjahjo yang selalu disampaikannya kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN) dan stafnya.

Menurutnya, Tjahjo selalu mengingatkan agar tidak terlambat makan.

Selain itu, para staf dan ASN selalu diajak berpikir positif.

"Apalagi saat pandemi ini, kami selalu diingatkan untuk makan, agar sehat terus. Harus optimis, berpikir positif," kata Tiwi.

"Beliau mengatakan, jika badan sehat, pikiran optimis pekerjaan akan lancar," tambahnya.

Baca juga: Kesan-kesan Komjen Pol (Purn) Paulus Waterpauw Terhadap Almarhum Menpan RB Tjahjo Kumolo

Sosok Tjahjo Kumolo

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Tjahjo Kumolo.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Tjahjo Kumolo. (Humas Kemenpan-RB)

 

Sebelum menjabat sebagai Menpan RB, Tjahjo Kumolo menjabat sebagai menteri dalam negeri.

Tjahjo Kumolo adalah politikus senior PDI Perjuangan. Sebelum di PDI Perjuangan, Tjahjo sempat menjadi kader Partai Golkar.

Lelaki kelahiran Surakarta, Jawa Tengah, pada 1 Desember 1957 itu menyelesaikan pendidikan sekolah dasar hingga sekolah menengah atas di Semarang.

Dia merupakan lulusan Fakultas Hukum Universitas Diponegoro pada 1985.

Kiprah politik Tjahjo di dunia politik dimulai pada 1987. Saat itu dia menjadi anggota Golkar.

Ketika itu Golkar dianggap bukan sebagai partai politik oleh pemerintah Orde Baru, tetapi mempunyai kursi di DPR.

Tjahjo pernah menjadi anggota Komisi III DPR fraksi Golongan Karya periode 1987-1992 dan 1992-1997.

Dia juga pernah menjabat sebagai Penghubung Komisi-Komisi non GBHN MPR RI dalam Sidang Umum MPR dari Fraksi Golongan Karya (Golkar).

Selain itu, saat masih menjadi anggota Golkar, Tjahjo pernah menjadi Anggota Pansus RUU Hankam dan RUU Keprajuritan dari Fraksi Golongan Karya (Golkar) (1987).

Selepas reformasi pada 1998, Tjahjo memutuskan bergabung dengan PDI-P yang dipimpin Megawati Soekarnoputri.

Dia kemudian terpilih menjadi anggota DPR dari PDI-P periode 1999-2002. Saat itu dia menjadi Wakil Sekretaris Fraksi.

Baca juga: BREAKING NEWS: Menpan-RB Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Kabar Duka Disampaikan Sekjen PDIP

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo meninggal dunia di RS Budi Waluyo, Jakarta, Jumat (1/7/2022).
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo meninggal dunia di RS Budi Waluyo, Jakarta, Jumat (1/7/2022). (Tribunnews.com/Fersianus Waku)

Tjahjo juga pernah menjabat sebagai Ketua Fraksi PDIP (2004-2010) dan Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP PDIP (2005-2009).

Kiprah politik Tjahjo di PDIP terus menanjak setelah ditunjuk menjadi salah satu Ketua DPP periode 2005-2010.

Puncak karier politik Tjahjo di PDIP adalah menjabat Sekretaris Jenderal pada 2010.

 

Gunakan Mobil Pribadi

Salah satu yang hal diingat dari Tjahjo saat menjabat sebagai menteri adalah dia kerap menggunakan kendaraan pribadi untuk keperluan dinas.

Dia nampak santai menumpang mobil minibus Toyota Innova untuk mengantarnya ke kantor ataupun menghadiri pertemuan lain.

Tjahjo juga masih menyimpan 2 buah sedan Toyota Crown buatan 1992 dan 1993 yang terkadang juga digunakan buat keperluan dinas.

Tjahjo juga masih menyimpan sebuah sedan Mercedes-Benz buatan 1985. Semua kendaraan pribadi milik Tjahjot tercatat dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

Informasi itu disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Junimart Girsang.

"Ya-dpt info dari Ka-BKN td berpulang jam 11.10," tulis Junimart dalam pesan singkat kepada Kompas.com.

Mendiang meninggalkan seorang istri, Erni Guntari, serta 3 anak yakni Rahajeng Widyaswari, Karunia Putripari Cendana, dan Arjuna Cakra Candrasa.

Tjahjo adalah kader PDIP dan pernah menjabat sebagai Sekretaris Jenderal di partai berlambang banteng bermoncong putih itu.

Sebelum menjabat sebagai Menpan RB, Tjahjo pernah menduduki jabatan Menteri Dalam Negeri periode 2014-2019. (*)

Berita terkait lainnya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "OBITUARI Tjahjo Kumolo, Politikus Senior dan Memori Mobil Pribadi untuk Dinas"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved