Melihat Rekam Jejak Pemain Papua di Timnas Indonesia, Ada Boaz Solossa yang Punya Segudang Prestasi

5. Boaz Solossa

Boaz Solossa merupakan legenda untuk Persipura dan Timnas Indonesia.

Pada 2004, Boaz tampil bagus bersama tim Papua pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XVI Palembang.

Ketika itu, Papua menjadi juara bersama tim Jawa Timur setelah kedua tim bermain imbang 3-3 pada partai final.

Penampilan apik Boaz di PON Palembang lantas menarik perhatian pelatih Timnas Indonesia, Peter Withe, dan memanggilnya masuk ke skuad Garuda untuk Piala AFF (dulu Piala Tiger) 2004.

Pada turnamen sepak bola negara-negara Asia Tenggara (ASEAN) itu, Boaz yang waktu itu baru berusia 18 tahun dan belum berstatus pemain profesional, tampil menggila.

Sepanjang turnamen, Boaz berhasil membukukan empat gol dan membawa skuad Garuda melaju ke final.

Usai gelaran Piala AFF 2004, Boaz Solossa mendapatkan kontrak profesional di Persipura dan menggoreskan tinta emas bersama klub berjulukan Mutiara Hitam tersebut.

Baca juga: Statistik Boaz Solossa Pemain Legenda Asal Sorong, Harga Pasarannya Pernah Tembus Rp 6,08 Miliar

Pada musim pertamanya berseragam Persipura Jayapura, Boaz Solossa langsung membawa Mutiara Hitam meraih gelar juara Liga Indonesia.

Di level individu, Boaz tiga kali menjadi pencetak gol terbanyak ISL dan tiga kali pula dinobatkan sebagai pemain terbaik.

Pada 2017, nama Boaz Solossa masuk dalam daftar 50 Pesepak Bola terbaik Asia versi FourFourTwo.

6. Yanto Basna

Baca juga: Profil Yanto Basna, Pemain Asal Papua Barat yang Bersinar di Klub Thailand hingga Ditolak Persipura

Pemain lainnya, asal Sorong, Papua Barat, Rudolof Yanto Basna atau biasa disapa Yanto Basna.

Yanto Basna sejak 2011, sudah membela Garuda Muda atau Timnas Indonesia U19, dan timnas Indonesia senior sejak 2016 kala dirinya masih berjersey Persib Bandung.

Dikutip dari BolaSport.com, ia telah turut memperkuat timnas Indonesia dari junior hingga senior.

Nama Yanto Basna pun cukup mentereng di kalangan masyarakat karena gaya permainannya yang dinilai luar biasa.

Ia juga sempat ditunjuk menjadi kapten Timnas Indonesia dalam beberapa pertandingan.

7. Osvaldo Haay

Baca juga: Harga Pasarnya Sentuh Rp 5,2 Miliar, Simak Statistik Osvaldo Haay Pemain Asal Jayapura Papua

Osvaldo Haay merupakan putra asal Papua yang punya pengalaman bermain di Timnas Indonesia U-22.

Dikutip TribunPapuaBarat.com dari BangkaPos.com, Osvaldo Haay pernah tampil memukau untuk Timnas Indonesia di ajang SEA Games 2019.

Sedangkan karir di Timnas Indonesia, ia telah dipanggil pelatih saat itu, Luis Milla pada Maret 2017,

Saat itu ia mengikuti laga persahabatan dengan Myanmar.

Kemudian juga Turnamen Aceh World Solidarity Tsunami Cup (AWSTC) 2017.

Pada 1 Januari 2018, ia lantas berlabuh ke Persebaya untuk kontrak 2 tahun,

Dirinya jadi pemain lokal tersubur Persebaya sekaligus menjadi pemain muda terbaik Liga 1 2018.

Di Bulan Februari 2019, ia pernah diundang oleh klub kasta kedua Liga Spanyol, Numancia, untuk menjalani training di negeri Matador.

Osvaldo mengikuti latihan selama 2 pekan dan sempat melewatkan pemusatan latihan jelang Piala AFF U-22 2019 yang digelar di Kamboja.

Namun ia berhasil mencetak gol penentu hingga Timnas Indonesia menang atas Thailand menjuarai kompetisi.

8. Todd Ferre

Todd Rivaldo Ferre merupakan pemain asal Papua yang pernah jadi gelandang Timnas Indonesia.

Di tahun 2018, pelatih Timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri memanggil Todd Ferre untuk bermain di Piala AFF U-19 2018 pada bulan Juli.

Ia kemudian bermain untuk posisi gelandang serang Timnas U-19 Indonesia.

Baca juga: Profil Todd Rivaldo Ferre, Pemain Papua yang Pernah Main di Klub Thailand hingga Timnas Indonesia

Saat memperkuat timnas Indonesia, Todd diketahui bakal bermain dari sisi sana sini untuk mengatur serangan serta memberikan umpan yang tepat untuk rekannya.

Todd Rivaldo Ferre bahkan telah mencatat enam gol untuk timnas U-19 Indonesia dari 10 pertandingan yang dilakoninya.

Saat memperkuat timnas U-23 Indonesia, Todd pun cukup impresif, sehingga tak diragukan kemampuan yang dimilikinya.

Pada 2019, Jacksen F Tiago sebagai pelatih Persipura Jayapura membuat kemampuan Todd Ferre berkembang hingga dilirik klub luar.

Todd Ferre kemudian bermain untuk klub Thailand, Lampang FC dan berlaga di Thai League 2 atau kompetisi divisi kedua Liga Thailand pada akhir Desember 2020 hingga April 2021 lalu.

Bermain di kompetisi sepak bola Thailand, Todd Ferre mencatatkan delapan penampilan bersama Lampang FC.

9. Marinus Wanewar

Marinus Wanewar merupakan Putra Asal Papua yang pernah jadi pemain timnas U-22 Indonesia yang paling bersinar di Piala AFF U-22 2019.

 pada 2016 atau di usia 19 tahun, Marinus Wanewar bergabung ke tim U-21 Persipura Jayapura di bawah Alfredo Vera.

Bersama klub Mutiara Hitam, Marinus jadi penyerang dan menjadi pilar timnya.

Pada tahun yang sama, namanya mulai menghiasi Timnas Indonesia di U-23 di era Luis Milla.

Ia menjadi pemain yang diturunkan berlaga di SEA Games 2017.

Baca juga: Perjalanan Karier dan Profil Boaz Solossa Legenda Persipura Jayapura, Anak Ajaib Pencetak Gol

Debut senior timnas Indonesia Marinus Wanewar jalani pada 8 Juni 2017 dalam laga melawan Kamboja di laga persahabatan.

Di tahun 2018 ia lalu memperkuat lini Bhayangkara FC di Liga 1 2018 sebagai pemain pinjaman.

Ia mencatat 18 penampilan, 3 gol selama musim Liga 1 2018.

Di musim 2019 hingga 2020, Marinus Wanewar kembali melengkapi skuad Persipura Jayapura.

Saat merumput dengan Mutiara Hitam tersebut, ia juga masih berkiprah di Timnas U-23 Indonesia sebagai striker di ajang Piala AFF U-22 2018 dan 2019.

Di kompetisi Piala FF 2018, Marinus mendapat julukan 'Si Anak Baik'.

Hal ini karena ia memiliki kepribadian yang tak bisa mengatur emosi lebih kalem dan terlibat tindakan kontroversi yang merugikan tim, dilansir dari TribunSolo.com.

Bahkan ia sempat disebut biang keladi di lapangan oleh pelatih Timnas Kamboja saat itu, Vasconellos Andrade Vitorino.

Namun, di gelaran Piala AFF U-22 2019, Marinus berubah menjadi pribadi yang bisa mereda emosinya hingga ia dijuluki 'Si Anak Baik'.

Ia bahkan menyabet title top scorer dan membawa Timnas U-22 jadi juara di Piala AFF 2019.

10. Ricky Kambuaya

Ricky Richardo Kambuaya atau yang akrab disapa Ricky Kambuaya merupakan pemain Timnas Indonesia asal Papua Barat.

Bersama Alfeandra Dewangga, Ricky Kambuaya jadi pilar penting skuad Garuda di bawah nahkoda Shin Tae-yong.

Ia meraih gelar man of the match pada laga penyisihan Grup B melawan Kamboja dan leg kedua final Piala AFF 2020 kontra Thailand.

Gelar yang sama didapatkan pemain kelahiran Sorong ini di laga final leg kedua melawan Thailand, Sabtu 1 Januari 2022.

Ricky Kambuaya bermain sangat baik dan mencetak satu gol melalui sepakan keras dari luar kotak penalti di menit ke-7.

Kemudian pada pertandingan uji coba FIFA Matchday kontra Timor Leste, Kamis 27 Januari 2022, Ricky jadi pencetak gol penyama kedudukan dan membangkitkan mental para skuad Garuda.

Hal ini karena pada babak pertama Timnas Indonesia kesulitan membongkar pertahanan Timor Leste dan tertinggal 0-1 pada 45 menit pertama.

Di tahun 2022 pada 6 April 2022, Ricky Kambuaya resmi berpindah ke Persib Bandung.

Terbaru, Ricky Kambuaya telah menyelesaikan tugasnya di Timnas Indonesia untuk kualifikasi Piala Asia 2023 dan siap fokus bersama Persib Bandung untuk Liga 1 2022.

Selain 10 pemain di atas, masih ada sejumlah nama pesebakbola asal Papua dan Papua Barat di Timnas Indonesia.

(TribunPapuaBarat.com/ RDZ)