Liga 2 2022
Pemain Persipura Jayapura Dukung Keputusan Pemerintah Tunda Liga 2 Buntut dari Tragedi Kanjuruhan
Pemain Persipura Jayapura Yustinus Pae mendukung langkah pemerintah menghentikan sementara semua Liga sepak bola di Indonesia, termasuk Liga 2 2022.
TRIBUNPAPUABARAT.COM - Pemain Persipura Jayapura Yustinus Pae mendukung langkah pemerintah menghentikan sementara semua Liga sepak bola di Indonesia, termasuk Liga 2 2022.
Diketahui keputusan penundaan Liga 1, 2, dan 3 diambil setelah tragedi di Stadion Kanjuruhan pascalaga Arema FC vs Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10/2022) yang berujung pada tewasnya ratusan orang.
"Kami mendukung seluruh keputusan yang telah ada," ucap pemain Persipura bernomor punggung 21 ini, Selasa (4/10/2022), seperti dikutip dari pemberitaan Tribun-Papua.com.
Baca juga: Laga Kontra PSBS Biak Liga 2 Ditunda, Skuad Persipura Jayapura Lakukan Agenda Ini di Biak
Yustinus Pae berharap tragedi Kanjuruhan segera diusut tuntas.
Pemain yang akrab disapa Tipa ini juga berharap kompetisi bisa kembali bergulir setelah kasus tragedi Kanjuruhan berhasil diusut.
"Kami berharap waktu dua pekan masalah ini bisa tuntas sehingga kami akan kembali bertanding," imbuhnya.
Sementara itu, pelatih Persipura Ricky Nelson akan memanfaatkan jeda kompetisi untuk mengevaluasi performa Persipura yang tak maksimal di dua laga terakhir.
"Sisi positifnya, kami memiliki waktu untuk mengoreksi berbagai hal yang kurang maksimal dalam tim selama dua laga kemarin,” kata pelatih Persipura Ricky Nelson dalam rilis yang diterima Tribun-Papua.com, Selasa (4/10/2022).
Ricky Nelson menyebut, fokusnya saat ini adalah untuk menjaga mental dan performa skuad Mutiara Hitam selama jeda kompetisi.
"Kita harus menjaga mentality-nya, dan kita akan coba lagi mencari, menyiapkan tim sesuai kompetisi," ucapnya.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) yang juga Ketua Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) tragedi Stadion Kanjuruhan, Mahfud MD mengatakan penghentian sementara kompetisi sepak bola Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 Indonesia akan dilakukan hingga Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan kondisi persepakbolaan di Indonesia bisa dinormalisasi.
Baca juga: Persipura Jayapura Siap-siap Angkat Koper Setelah Laga Liga 2 Ditunda
Mahfud MD mengatakan, bentuk normalisasi itu akan bergantung pada hasil kerja TGIPF yang saat ini sedang berjalan.
"TGIPF ini juga menekankan dan disetujui oleh Menpora, bahwa semua kegiatan yang berpayung PSSI, terutama Liga 1, 2, dan 3 supaya dihentikan," ujar Mahfud MD, dikutip dari Kompas.com.
"(Dihentikan) Sampai Presiden menyatakan bisa dinormalisasi setelah tim ini menyampaikan rekomendasinya untuk seperti apa normalisasi itu harus dilanjutkan," kata dia.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papuabarat/foto/bank/originals/Yustinus-Pae.jpg)