Berita Manokwari
SMP YPK 2 Manokwari Masih Kekurangan Guru, Banyak Tenaga Pengajar yang Pindah
Menurutnya, ada 23 guru SMP YPK 2 Manokwari. Perinciannya 16 pegawai negeri sipil (PNS) dan 7 guru honorer.
Penulis: redaksi | Editor: Tarsisius Sutomonaio
TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Sekolah Menengah pertama (SMP) Yayasan Pendidikan Kristen (YPK) 2 Manokwari masih kekurangan tenaga pengajar untuk beberapa mata pelajara.
Kepala SMP YPK 2 Manokwari, Isak Kamodi, mengatakan hal tersebut saat ditemui Tribunpapuabarat.com di ruang kerjanya, Rabu (3/11/2022).
Menurutnya, kekurangan guru terdapat pada mata pelajaran fisika, seni-budaya, prakarya, dan bahasa Inggris.
Ia mengatakan sejumlah guru pindah setelah pengangkatan formasi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K) di Kabupaten Manokwari, pada beberapa waktu lalu.
"Baru dibuatkan jadwal, dalam waktu singkat mereka sudah harus pindah," kata Isak Kamodi.
Sejumlah guru honorer yang mengajar di SMP YPK 2 Manokwari, katanya, diangkat menjadi ANS dan dipindahkan ke sekolah negeri.
Baca juga: DPR Papua Barat Desak Pj Gubernur Tuntaskan Penandatangan 643 SK Guru P3K
Isak mengatakan SMP YPK 2 Manokwari, selain dari yayasan, sangat membutuhkan perhatian pemerintah dalam mencari solusi masalah kekurangan guru itu.
Menurutnya, ada 23 guru SMP YPK 2 Manokwari. Perinciannya 16 pegawai negeri sipil (PNS) dan 7 guru honorer.
Sementara waktu, sekolah mencoba memberikan tanggung jawab kepada beberapa guru untuk mengajarkan lebih dari satu mata pelajaran.
Jika menambah guru honorer, ucapnya, akan membebani sekolah karena harus memakai dana bantuan operasional sekolah untuk membayar gaji.
Isak mengatakan telah menyampaikan masalah kekurangan guru ini ke Bupati Manokwari dan Dinas Pendidikan Kabupaten Manokwari.
Sejauh ini, SMP YPK 2 Manokwari yang berada di tengah pusat kota Manokwari itu menampung 354 siswa dalam 12 rombongan belajar (ruang kelas). (*)