Hermus Indou Pimpin Penertiban dan Pembongkaran Lapak Liar di Pasar Wosi

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP)  bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat melakukan pembong

Penulis: redaksi | Editor: Elias Andi Ponganan
TRIBUNPAPUABARAT.COM/INFAK INSASWAR MAYOR
PENERTIBAN - Bupati Manokwari Hermus Indou saat menginstruksikan pembongkaran sejumlah lapak milik para pedagang yang berada di ruas jalan Pasar Wosi, Jumat (18/11/2022). 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP)  bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat melakukan pembongkaran sejumlah lapak liar milik pedagang di Pasar Wosi.

Bupati Manokwari, Hermus Indou turut hadir memantau jalanya penertiban Pasar Wosi, Jumat (18/11/2022).

"Kita ingin menertibkan seluruh bangunan liar," kata Hermus Indou.

Baca juga: Sejumlah Lapak di Pasar Wosi Dibongkar Satpol PP Manokwari, Beberapa Pedagang Protes

Baca juga: Pembongkaran Pasar Wosi Manokwari Belum Pasti, Pedagang Bertahan di Lapak Darurat

Lapak-lapak liar itu dibangung di luar lokasi pasar mengakibatkan kemacetan arus lalu lintas, dan menambah kesan kumuh terhadap Pasar Wosi.

Ruas jalan Pasar Wosi tak hanya dijadikan sebagai lapak jualan, tetapi digunakan untuk tempat parkir kendaraan baik roda dua dan empat.

Oleh sebabnya, pemerintah daerah mengerahkan puluhan petugas untuk menertibkan pedagang sekaligus membongkar lapak liar.

"Supaya pembeli yang datang ke Pasar Wosi merasa nyaman," jelas Hermus Indou.

Baca juga: Pedagang Daging Sapi di Pasar Wosi Manokwari tak Nyaman, Bayar Los Mahal dan Banyak Pungli

Baca juga: TIM Percepatan Infrastruktur Manokwari Kembali Bahas Renovasi Pasar Wosi, Pemprov Bantu Dana

Ia menerangkan, penertiban itu berkaitan dengan rencana peresmian bangunan pasar sementara yang telah rampung dikerjakan.

"Hari kita berkunjung melihat kesiapan pasar darurat Wosi," terangnya.

Dia meminta agar para pedagang bersabar, terutama yang selama ini kena dampak dari kebakaran pasar Wosi beberapa lalu.

Pembagian los jualan pasar darurat diprioritaskan untuk korban kebakaran, tetapi juga bagi pedagang yang kena pembongkaran lapak.

Penertiban Pasar Wosi telah dilakukan berulang kali, namun pedagang terus berulah.

"Sudah ulang kali melakukan penertiban tapi masih sama saja," ucap Hermus Indou.

Baca juga: Puslabfor Polda Papua Gelar Olah TKP Kebakaran Pasar Wosi Manokwari

Baca juga: 600 Petak Pasar Wosi Manokwari Hangus Terbakar, Pedagang: Sebagai Kecil Selamat

Sementara itu, Abdul Rohim, salah satu pedagang menuturkan, pemerintah sudah pernah memberikan imbauan terkait rencana penertiban lapak-lapak liar di Pasar Wosi.

Namun, banyak pedagang yang tidak mengindahkan imbauan dari pemerintah dengan tetap berjualan di area yang dilarang.

"Sudah pernah dibilang, kami mengikuti saja," sebut Abdul Rohim.(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved