Warga Kampung Yabokh Maybrat Kini Nikmati Aliran Air Bersih yang Dibangun PUPR Papua Barat
Usai penantian sekian lama, warga Kampung Yabokh, Kecamatan atau Distrik Ayamaru Barat, Kabupaten Maybrat, menikmati aliran air bersih
Penulis: Kresensia Kurniawati Mala Pasa | Editor: Haryanto
lihat foto
TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Usai penantian sekian lama, warga Kampung Yabokh, Kecamatan atau Distrik Ayamaru Barat, Kabupaten Maybrat, Papua Barat kini lega menikmati aliran air bersih.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Papua Barat, Yohanis Momot mengatakan, Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Kampung Yabokh telah rampung.
Dikerjakan selama satu bulan dengan pembiayaan sekitar Rp 600 juta dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat.
"PUPR bekerja keras mengatasi permaslahan kekurangan air bersih di Papua Barat," kata Yohanis Momot kepada TribunPapuaBarat.com melalui keterangan resminya, Selasa (6/12/2022).
Baca juga: PUPR Papua Barat Pastikan Proyek Jalan Bintuni - Maybrat DiLanjutkan Tahun Depan
Yohanis Momot menjelaskan, SPAM yang merupakan satu kesatuan sarana dan prasarana penyediaan air minum, berhasil dinikmati warga Kampung Yabokh melalui 24 sambungan rumah (SR).
Sumber air berasal dari kampung sebelah yang berjarak 400 m dari Kampung Yabokh.
Menurut Yohanis Momot, air merupakan kebutuhan dasar manusia yang mesti dipenuhi.
Sehingga, telah menjadi tugas pemerintah untuk menjamin pemenuhan hak warganya dalam layanan air bersih.
Baca juga: PUPR Papua Barat Mulai Pembangunan Embung di Kota Sorong Tahun Depan, Anggaran Rp 21 Miliar
Menanggapi hal tersebut, seorang warga Kampung Yabokh, Dialogsos, menyampaikan terima kasih untuk cepat tanggap dan kerja keras Pemprov Papua Barat.
"Terima kasih banyak atas bantuan pemerintah, melancarkan kami dengan air bersih," kata Dialogsos.
Baca juga: Menyambut Hari Bakti ke-77 PU, Pemprov Papua Barat Gelar Jalan Sehat Bersama Staf
Dia pun tak lupa mengucapkan terima kasih kepada kontraktor dan pekerja yang difasilitasi Dinas PUPR Papua Barat, selama masa kerja satu bulan di Kampung Yabokh.
Sebagai informasi, Pemerintah Indonesia telah menetapkan target akses universal atau 100 persen sektor air minum tercapai pada tahun 2024.
Oleh sebab itu, Dinas PUPR Provinsi Papua Barat mengambil peran untuk mewujudkannya melalui SPAM yang menjangkau hingga ke pelosok Papua Barat. (*)
