Berita Kota Sorong

DP3A Kota Sorong Gelar Pelatihan Pengembangan Masyarakat dan Peningkatan Kualitas Keluarga

DP3A Kota Sorong Gelar Pelatihan Pengembangan Masyarakat dan Peningkatan Kualitas Keluarga peserta diharapkan dapat membuka usaha usai ikut pelatihan

TRIBUNPAPUABARAT.COM/PETRUS BOLLY LAMAK
PELATIHAN - Sejumlah Pelaku UMKM sedang ikut pelatihan yang digelar Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Senin (19/12/2022). 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, SORONG - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, menggelar kegiatan pengembangan masyarakat untuk peningkatan kualitas keluarga, Senin (19/12/2022).

Kegiatan itu dibukan langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Sorong George Yarangga didampingi Kepala DP3A Eltje S Doo.

Kegiatan pengembangan masyarakat itu meliputi pelatihan pembuatan kue dan minuman, pelatihan pengasapan ikan, pelatihan menjahit dan pelatihan pembuatan souvenir khas Papua.

Baca juga: Pemkot Sorong Serahkan Bantuan Boks Kontainer, Wako Yarangga: UMKM Papua Harus Naik Kelas

Baca juga: Pemkot Sorong Gelar Monitoring Program dan Kegiatan 2022, Pj Wali Kota: OPD Jangan Berutang

Kepala DP3A Eltje Doo mengatakan, kegiatan pengembangan masyarakat bertujuan untuk meningkatan kualitas keluarga.

Pasalnya, kunci kehadiran pemerintah dalam penghapusan kesenjangan ekonomi adalah dengan memberikan akses kepada setiap masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas yang ada.

Serta memperbaiki kualitas hidup keluarga dan memberi kesempatan yang sama kepada seluruh masyarakat dalam mengembangkan dan meningkatkan kreatifitas sehingga dapat berani berwirausaha.

"Untuk pelatihan kue dan minuman di laksanakan di gedung Welly Tigtigweri," kata Eltje S Doo kepada TribunPapuaBarat.com.

Diungkapkannya, peserta pelatihan pembuatan kue dan minuman berjumlah 50 orang.

Pelatihan tersebut akan dilakukan selama tiga hari.

Sedangkan pelatihan pengasapan ikan dilakukan di halaman kantor DP3A selama dua hari ke depan dengan jumlah anggota 30 orang.

"Pelatihan menjahit, bekerjasama dengan SMK II Kampung Baru dengan jumlah 10 siswa," bebernya.

Lanjut dia, untuk pelatihan pembuatan souvenir khas Papua, pihaknya bekerkerja sama dengan sanggar Keik Woro Nai dengan jumlah peserta 30 orang.

"pesertanya itu UMKM khusus perempuan, sekolah perempuan, mama-mama papua di pasar, anggota sanggar, dan lain sebagainya," ungkapnya.

Penjabat Wali Kota Sorong George Yarangga, mengapresiasi Kepala Dinas bersama Jajaran Dinas PPPA, dalam penyelenggaraan kegiatan pelatihan ini.

Sementara itu Pj Wali Kota Sorong George Yarangga mengatakan, dana insentif daerah merupakan dana yang bersumber dari APBN yang diberikan kepada daerah tertentu.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved