Perempuan Papua Barat Daya Nihil di Kontestasi Calon Anggota DPD RI, KPU: Waktu Cukup Sempit

Antusias perempuan dalam melibatkan diri sebagai bakal calon anggota DPD RI dari daerah pemilihan (dapil) Papua Barat Daya, rendah.

Penulis: Safwan Ashari | Editor: Roifah Dzatu Azmah
(TribunPapuaBarat.com/Safwan Ashari)
PEMILU - Kantor Persiapan KPU Papua Barat Daya, Jalan Sorong Makbon, Kilometer 12 Kota Sorong, Papua Barat Daya, Jumat (6/1/2023). 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, SORONG - Antusias perempuan dalam melibatkan diri sebagai bakal calon anggota DPD RI dari daerah pemilihan (dapil) Papua Barat Daya, rendah.

Hal itu diungkapkan Pelaksana Tugas KPU Papua Barat, Daya Fatmawati, saat diwawancarai di Kantor Persiapan KPU Papua Barat Daya.

"Sejak awal pengambilan akun SILON di KPU Papua Barat Daya hingga kini hanya ada 14 nama," ujar Fatmawati, kepada awak media di Kota Sorong, Jumat (6/1/2023).

Baca juga: Partai Hanura Incar 44 Kursi DPRD Kabupaten/Kota di Papua Barat dan Papua Barat Daya di Pemilu 2024

14 nama yang telah mengambil akun SILON di KPU tidak ada keterwakilan perempuan.

"Sejauh ini dari 14 nama tidak ada unsur perempuan, semuanya adalah kaum laki-laki," tuturnya.

Fatmawati menduga, untuk mencalonkan diri sebagai anggota DPD RI kurang diminati oleh kaum perempuan.

"Bisa jadi ada yang berminat tapi karena waktu cukup sempit sehingga mereka pun tidak mendaftarkan diri," jelas Fatmawati.

Fatmawati berharap, untuk waktu yang tersisa ini semoga nantinya akan hadir keterwakilan unsur perempuan dalam kontestasi anggota DPD RI 2024 besok. (*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved