Cegah Kasus Stunting, Pemda Maybrat Bagi-bagi Telur untuk Pelajar dan Warga

TRIBUNPAPUABARAT.COM - Pemerintah Kabupaten Maybrat, Papua Barat Daya, bagi-bagi telur rebus kepada di halaman aula sekretariat, Senin (20/3/2023).

Telur-telur itu dibagikan ke warga, aparatur sipil negara (ASN), hingga pelajar.

Pj Bupati Maybrat, Bernhard Rondonuwu, mengatakan bagi-bagi telur ini adalah gerakan gemar makan protein hewani 1000 telur.

Selain bagi-bagi telur, acara di halaman aula sekretariat diisi penyuluhan kesehatan bebas dari stunting, pemberian obat tambah darah bagi remaja putri, dan pemeriksaan penyakit tidak menular (PTM), dan pengobatan massal. 

KKegiatan ini menyambut launching pencegahan stunting di Kabupaten Maybrat.

Baca juga: Bernhard Rodonuwu Kunjungi Sejumlah Kampung di Kabupaten Maybrat, Singgung Soal Dana Kampung

"Kita harus menyelamatkan generasi emas Kabupaten Maybrat. Mereka akan jadi generasi penerus. Karena itu, perlu adan perhatian serius dalam menangani generasi emas kita," ujar Bernhard Rondonuwu.

Ia menyebut Kabupaten Maybrat menjadi satu di antara kabupaten di Provinsi Papua Barat dan Papua Barat Daya yang memiliki penurunan kasus stunting paling tinggi.

Baca juga: 30 Anak Sembuh dari Stunting di Sowi, Kepala Puskesmas Apresiasi Ketua Tim PKK Manokwari

Pada kesempatan yang sama, Ketua PKK Maybrat, Vonny, mengapresiasi Pemda Maybrat yang telah mendorong terwujudnya kegiatan ini.

Menurutnya, pemerintah pusat maupun daerah sedang gencar menekan stunting dan inflasi.

Fokus penanganan stunting oleh PKK, ucapnya, sebagai bentuk perhatian dan keseriusan PKK dalam membantu pemerintah.