Detik-detik Kapal Evelyn Calicas Tenggelam dan Tewaskan 11 Orang, Ada Suami Istri Jadi Korban Tewas
Belasan orang tewas dalam tragedi Kapal Evelyn Calicas tujuan Tanjung Pinang yang tenggelam di Parairan Indragiri Hilir pada Kamis (27/4/2023).
TRIBUNPAPUABARAT.COM - Belasan orang tewas dalam tragedi Kapal Evelyn Calicas tujuan Tanjung Pinang yang tenggelam di Parairan Indragiri Hilir pada Kamis (27/4/2023).
Kapal Evelyn Calicas yang mengangkut 57 orang itu tenggelam sekitar pukul 10.30 WIB dan sempat direkam oleh penumpang kapal lain.
Pada Jumat siang, update korban tewas 11 orang dan 1 orang masih hilang.
Dalam video yang beredar, pada penumpang Kapal Evelyn Calicas sebagian berdiri dan menangis di bagian kapal yang sudah terbalik.

Baca juga: Suhu Panas di Manokwari Meningkat, Ini Penjelasan BMKG
Kapal terdekat pun berusaha mendekat untuk mengevakuasi para penumpang.
Insiden ini sendiri dibenarkan olah Kapolres Indragiri Hilir, AKBP Norhayat.
Kapal itu dinakhodai oleh Samran dan mengangkut 51 penumpang terdiri dari 45 orang dewasa dan 6 anak-anak.
Kapal tersebut bertolak dari Tembilahan menuju ke tanjung Pinang.
Dikutip dari TribunPekanbaru.com, pihak Badan SAR memang sudah berhasil mengidentifikasi 11 korban meninggal.
Sehingga didapat ada 2 pasangan suami istri yang meninggal dunia.
Pasangan pertama yakni Dini warga Lorong M Boya, Tembilahan bersama sang suami, Ahmad Bahri.
Jenazah Dini dan Ahmad Bahri sudah diantar ke rumah duka di Tembilahn.
Pasangan suami istri lainnya yakni Riyan dan Nadia. Jenazahnya diantar ke Perigi Jaya, Kecamatqn Kuala Indra, Inhil.
"Kedua korban (Riyan dan Nadia) merupakan suami istri," kata kepala Kantor SAR Pekanbaru, I Nyoman Sidakarya pada Tribunpekanbaru.com, Jumat (28/4/2023).
Baca juga: Dekat dan Mudah Diakses, Ini Cantiknya Pesona Kolam Sisir Wisata Papua Barat di Kaimana
Tujuh korban lainnya yakni Zalianava (Keritang kota baru), Roni Juliansyah (Tembilahan), Isyah Nursabila (Tembilahan), Mikha Septia Nur Sakila (Tembilahan), Desi Priyanti (Tembilahan), Khalifa Rezekta (Tembilahan) dan Kezia Rasya (Tembilahan).
"Adapun ke 9 Korban kecelakaan kapal yang dibawa ke Tembilahan," ujarnya.
Sembilan jenazah tersebut pun sudah sampai di Tembilahan pada Jumat pagi dan langsung diantar ke rumah duka masing-masing.
Seperti diketahui, Kamis sore (27/4/2023), speedboat SB Evelyn Calista 01 terbalik. Info terbaliknya kapal itu didapat sekitar pukul 16.00 wib.
Badan SAR juga memperbaharui jumlah penumpang. Terbaru, jumlah penumpang sebanyak 74 orang.
Rinciannya, 62 penumpang selamat, 11 orang meningal dunia dan 1 orang dalam pencarian.
Data penumpang memang simpang siur. Awalnya jumlah penumpang disebut sebanyak 57 orang yang terdiri dari 1 kapten kapal, 5 orang ABK dan penumpang sebanyak 51 orang.
Kemudian berubah lagi menjadi sebanyak 63 orang yang terdiri dari 5 orang ABK, 45 orang dewasa 6 orang anak-anak.
7 orang penumpang naik dari Pulau Guntung.

Kemudian berubah lagi menjadi 78 penumpang. Kini, yang terbaru, menjadi 74 penumpang.
Soal jumlah penumpang, dikatakannya bisa saja bertambah seiring dengan pengaduan warga atau masyarakat yang merasa kehilangan atas tragedi kapal terbalik ini.
"Akan terus di update berdasarkan briefing Tim SAR Gabungan. Untuk saat sementara yang hilang dan dicari baru 1 orang. Info semalam kan 9 orang (hilang). Tetapi setelah didata kembali lleh pihak terkait maka yang hilang 1 orang," katanya.
Kapal cepat tersebut bergerak dari Tembilahan, Riau tujuan Tanjung Pinang, Kepri. Informasi terbaliknya speedboat ini didapat pada Kamis sore sekitar pukul 16.00 wib.
Belum diketahui kronologis terbaliknya speedboat. Begitu juga dengan penyebabnya.
Saat ini tim SAR Gabungan sedang dilokasi untuk pencarian korban hilang. (Tribunpekanbaru.com/ Palti Siahaan)
Artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul Ini Data 11 Korban Meninggal Speedboat Terbalik di Inhil, Riau. Dua Pasang Diantaranya Suami Istri
Kapal Tenggelam di Perairan Pantai Malabero Bengkulu, 7 Orang Meninggal dan 10 Korban Hilang |
![]() |
---|
Nakhoda dan Penumpang Ungkap Detik-detik Kapal Tenggelam di Sultra, 15 Orang Meninggal |
![]() |
---|
Kapal Tenggelam di Sulawesi Tenggara, Korban Selamat Bertambah |
![]() |
---|
Kapal Tenggelam di Sultra, 15 Penumpang Meninggal Dunia, 19 Orang Hilang |
![]() |
---|
2 Orang Hilang Setelah Kapal Nelayan Tenggelam Dihantam Ombak di Timika |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.