Pangdam Pangdam XVIII/Kasuari Berkunjung ke Polda Papua Barat: TNI dan Polri Tombak Utama

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen Ilyas Alamsyah, didampingi Irdam dan Kapoksahli Pangdam serta para pejabat lain Kodam berkunjung ke markas Polda Papua Barat, Manokwari, Senin (5/9/2023).

Selain bersilaturahmi, Ilyas Alamsyah dan Kapolda Papua Barat, Daniel Tahi Monang Silitonga, saling bertukar informasi untuk menjaga kondisi Papua Barat dan Papua Barat Daya agar tetap aman.

Kolaborasi keduanya sekaligus demi menjaga kondusivitas proses Pemilu 2024.

Tiba di Mapolda Papua Barat, Pangdam beserta rombongan disambut Kapolda Daniel Silitonga bersama para pejabat utama lain Polda Papua Barat. 

“Alhamdulillah, saya bisa bertemu langsung dengan Kapolda Papua Barat beserta PJU Polda sebagai langkah awal melaksanakan tugas sebagai Panglima Kodam XVIII/Kasuari. Satu di antaranya dengan mengenal para unsur Forkopimda dan seluruh jajaran yang ada,” ujar Pangdam.

Baca juga: Pangdam Ilyas Alamsyah: Tidak Ada Daerah "Merah" di Papua Barat, Kita Semua Bersaudarah

Dalam kesempatan ini, Ilyas Alamsyah menceritakan saat ia berkawan dengan Polisi mulai dari saat letnan dua di Yonif Linud 305/Tengkorak.

"Pertemanan tersebut saya berharap dapat terus berjalan dengan baik. Apabila terdapat suatu permasalahan di wilayah bertugas, dapat kita tangani bersama bisa lewat Babinsa dengan Babinkamtibmas setempat," katanya.

Ia mengaku selalu menekankan ke para prajurit untuk selalu menjaga kesehatan supaya dapat melaksanakan tugas dengan baik.

"Bapak Kapolda, apabila berkunjung ke wilayah, saya mempersilakan untuk singgah ke Koramil-Koramil. Jangan ragu-ragu karena sebenarnya kita adalah dua tombak utama yang tajam, TNI dan Polri mempunyai tugas masing-masing yang mempunyai dinamika," katanya.

Baca juga: Setelah 37 Hari, Mayjen TNI Ilyas Alamsyah dan Istri Tiba di Manokwari

Senada, Kapolda Daniel Silitonga mengatakan Polda Papua Barat dan Kodam XVIII/Kasuari sudah sering bersama menjaga keamanan, kenyamanan, dan ketenteraman Papua Barat dan Papua Barat Daya.

"Selama saya di sini, memang masyarakat hanya berharap kepada TNI dan Polri, Pangdam dan Kapolda yang selalu dihubungi dalam menyelesaikan sebuah masalah," katanya.

Ia berharapkan kehadiran Pangdam dan rombongannya dari Kodam XVIII/Kasuari mempererat hubungan TNI dan Polri.