Berita Kaimana

DPKP Kaimana Pasang Eartag Applicator di 100 Sapi: Mudahkan Monitoring

Namun masih terdapat beberapa pengelola sapi yang menolak, untuk dilakukan pemasangan eartag pada hewan peliharaannya, karena takut cacat.

Penulis: Arfat Jempot | Editor: Libertus Manik Allo
Muhammad Sholeh for TribunPapuaBarat.com
Seekor Sapi di Kabupaten Fakfak Papua Barat yang telah terpasang eartag di telinganya, agar dapat diidentifikasi kepemilikan dan menata pola pemeliharaan, Sabtu (23/9/2023). 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, KAIMANA –Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kaimana, melakukan penandaan hewan ternak berupa pemasangan eartag pada telinga sapi

Hal itu untuk memudahkan monitoring dan pendataan hewan ternak sapi.

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan DKPP Kaimana, Yohanes Don Bosco Warbal mengatakan, eartag merupakan barcode yang disematkan pada telinga sapi.

Baca juga: Dinas Peternakan Papua Barat Rencanakan Bantuan Bibit Ternak ke Peternak OAP

Baca juga: Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Fakfak Pasang Eartag di Sapi, Ini Tujuannya

Dengan tujuan mempermudah pendataan ternak secara sistematis oleh pihanya.

“Sebanyak 100 ekor sapi di Kaimana telah disematkan Eartag Applicator, tujuan pemasangan alat ini, untuk memudahkan seleksi dan monitoring serta tata cara pemeliharaan serta pendataan populasi hewan,” jelasnya kepada wartawan di Kaimana, Jumat (20/10/2023).

Dikatakan Warbal pihaknya telah melakukan sosialisasi, dan upaya pendekatan kepada masyarakat tentang pentingnya eartag.

Namun masih terdapat beberapa pengelola sapi yang menolak, untuk dilakukan pemasangan eartag pada hewan peliharaannya, karena takut cacat.

Oleh sebab itu, ia mengimbau kepada peternak agar melakukan penandaan dan pendataan. Agar diketahui siapa pemiliknya.

“Jika pemilik ternak telah melakukan pendataan akan memberikan akses bagi pemiliknya, dalam mengembangkan usaha ternaknya, lewat bantuan langsung dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia melalui Dinas terkait,” pungkasnya.

(*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved