Alami Luka Robek di Kepala, Pj Gubernur Papua Ridwan Rumasukun Bakal Dirujuk ke Jakarta
Fakhiri pun menyayangkan tindakan anarkis sejumlah oknum massa tersebut karena mencoreng suasana duka.
TRIBUNPAPUABARAT.COM – Tindakan anarkis yang terjadi pada saat pengantaran jenazah Lukas Enembe dari Bandara Sentani menuju rumah duka di Koya, Kota Jayapura, menimbulkan korban.
Baik itu dari aparat keamanan, wartawan hingga pejabat Pemprov Papua.
Satu di antaranya ialah, Pj Gubernur Papua Ridwan Rumasukun.
Baca juga: Tindakan Anarkis Hingga Bintang Kejora Warnai Iring-iringan Jenazah Lukas Enembe di Sentani
Baca juga: Pemuda Sorong Buat Aksi Bakar Lilin dan Orasi Damai, Mengenang Jasa Lukas Enembe
Tak hanya itu, sejumlah ruko pun menjadi sasaran tindakan oknum massa yang mengatar jenazah mantan Gubernur Papua itu.
Belasan ruko itu yang berada pertigaan traffic light Waena hangus terbakar.
Berdasarkan informasi yang diterima Tribun-Papua.com, Ridwan Rumasukun Bakal dirujuk ke Jakarta.
Diketahui, Ridwan Rumasukun mengalami luka robek di kepala yang disebabkan lembaran batu oknum massa pada saat mengantar Jenazah Lukas Enembe dari Bandara Sentani menuju Stakim.
Ridwan Rumasukun pun sempat menjalani perawatan medis.
Informasi dirujuknya Ridwan Rumasukun ke Jakarta dibenarkan Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri.
Jenderal bintang dua itu mengatakan, kendati mendapat luka robek di kepala, kondisi Ridwan Rumasukun stabil.
“Beliau bakal menjalani pengobatan lebih lanjut di Jakarta,” kata Fakhiri dilansir dari Tribun-Papua.com, Jumat (29/12/2023).
Fakhiri pun menyayangkan tindakan anarkis sejumlah oknum massa tersebut karena mencoreng suasana duka mendalam bagi rakyat Papua atas meninggalnya mantan Gubernur Papua tersebut.
"Momen ini seharusnya menunjukkan cinta kasih anak-anak kepada orangtuanya, dan saya sangat menyayangkan kejadian seperti ini yang seharusnya tidak terjadi," tegas Fakhiri.
(*)
Artikel Ini Telah Tayang di Tribun-Papua.com dengan judul, Pj Gubernur Papua Dirujuk ke Jakarta Pasca-dilepar Oknum Massa Iringan Jenazah Lukas Enembe
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.