Berita Papua Barat
Cold Storage di Manokwari Rusak, Jefri Auparay: Biaya Perbaikannya Mahal Capai Rp 5 Miliar
Jefry Auparay mengaku sedang berupaya membangun komunikasi dengan Pemerintah Kabupaten Manokwari.
Penulis: R Julaini | Editor: Libertus Manik Allo
TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Cold storage di tempat pendaratan perikanan di Kabupaten Manokwari dipastikan dalam keadaan rusak.
Plt Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Papua Barat, Jefry Auparay mengatakan kerusakan itu dipastikan usai pemeriksaan dilakukan.
Jefry Auparay mengaku sedang berupaya membangun komunikasi dengan Pemerintah Kabupaten Manokwari.
Baca juga: 20 Nelayan Perikanan Darat di Fakfak Dilatih Teknik Pemijahan Kawin Suntik
Baca juga: Tahun Ini, Dinas Perikanan Kaimana Fokus Siapkan Sarpras untuk Nelayan
Ia menyebut cold storage itu sudah rusak sejak lama sehingga perlu biaya besar untuk diperbaiki.
"Ya mungkin dibutuhkan sekitar 5 miliar begitu kalau perbaiki," sebutnya.
Disisi lain, ia menyatakan belum ada alokasi anggaran di Dinas Kelautan dan Perikanan Papua Barat untuk perbaikan cold storage.
"Harapan kami bisa didorong di APBD Perubahan 2024 supaya bisa diperbaiki untuk menjawab kebutuhan masyarakat di Manokwari," jelas Jefry Auparay.
Sementara itu, Jefry Auparay menyebut upaya komunikasi dengan Pemkab Manokwari adalah untuk membahas Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) yang sudah ada.
Ia berharap baik pihaknya dan Pemkab Manokwari mensinkronisasikan program.
"Kita bisa mengambil alih galaksi (bekas perusahaan ikan di Sowi)," katanya.
"Kalau itu diperhitungkan, saya pikir cold storage dan lain-lain bisa baik di dalamnya sehingga diperuntukkan bagi kepentingan nelayan," tandas Jefry Auparay.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.